Dahsyatnya Aktivitas Merapi Pengaruhi Maskapai Asing
Peningkatan aktivitas Gunung Merapi tidak hanya mempengaruhi maskapai penerbangan dalam negeri, tapi maskapai asing juga terpengaruh.
Penulis: M. Ismunadi
Editor: Juang Naibaho
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Peningkatan aktivitas Gunung Merapi tidak hanya mempengaruhi maskapai penerbangan dalam negeri yang melayani rute Jakarta-Yogyakarta atau rute lainnya. Maskapai asing juga ikut terpengaruh.
Salah satunya adalah Silk Air, anak perusahaan Singapore Airline, yang melayani rute Solo-Singapura. Akibat pembatalan penerbangan, karena aktifitas Gunung Merapi, puluhan penumpang Silk Air ditransfer ke Jakarta. Mereka kemudian diterbangkan ke Singapura dengan menumpang pesawat Singapore Airline dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat (5/11/2010).
"Karena di-cancel, penumpang Silk Air dari Solo diterbangkan dulu ke Jakarta baru kemudian ke Singapura. Hari ini ada dua kali transfer," ungkap staf check in Singapore Airline kepada Tribunnews.com.
"Penumpang dari Solo diterbangkan ke Jakarta dengan menumpang Sriwijaya Air. Sementara dari Jakarta ke Singapura pakai Singapore Airline," lanjut staf yang tidak ingin disebutkan namanya itu.
Lebih lanjut dia mengatakan tidak sedikit penumpang Silk Air yang merubah jadwal penerbangannya dari Bandara Adisumarmo menuju Singapura. Diduga calon penumpang menunggu aktifitas Merapi mereda terlebih dahulu.
"Selain dikarenakan booking ulang yang dilakukan calon penumpang dari Solo, mungkin jumlah penumpang transfer hari ini hanya sedikit karena Bandara di Solo ditutup. Kemarin, jumlahnya lumayan banyak," tegasnya.
"Singapore Airline sendiri hari ini penumpangnya penuh. Hari ini ada tujuh jadwal penerbangan dan semuanya penuh," imbuhnya.(*)