Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Debu Merapi Telah Menyatukan Hati Para Relawan

Dalam waktu singkat para relawan terlihat sudah akrab dan saling kenal. Niat dan tujuan yang sama yang menjadikan mereka demikian dekat.

Editor: Kisdiantoro
zoom-in Debu Merapi Telah Menyatukan Hati Para Relawan
TRIBUNNEWS.COM/IMAN SURYANTO
Dusun Cangkran Desa Argomulyo porak-poranda disapu wedhus gembel letusan Merapi, Jumat (5/11/2010) dini hari lalu. Foto diambil, Sabtu (6/11/2010) pagi. 

Begitu berhasil dievakuasi jasad yang pertama, tim kembali menemukan lokasi jasad kedua yang berada di bawah tempat tidur. Namun, belum sempat dievakuasi terdengar dari kejauhan suara peluit panjang yang menandakan adanya bahaya turunnya wedhus gembel atau serbuan lahar panas ke lokasi evakuasi.

Mendengar adanya hal tersebut, tim langsung bersegera menuju tempat kendaraan berada tanpa sempat membawa jasad korban tadi.

”Sudah nanti kita balik lagi, yang penting selamatkan diri, ayoo turunn..! turuuun!,” teriak anggota TNI AD sambil berlari memperingatkan rombonga yang masih tertinggal dibelakangnya.

Tak lama kemudian, kendaraan yang sudah disipakan tadi sudah mulai dipenuhi oleh aparat bersama relawan yang langsung melanju dengan kecepatan tinggi menunju ke arah selatan. Tujuannya adalah daerah yang lebih aman.

Usaha mereka melakukan evakuasi korban tewas dan masih hidup layak diacungi jempol. Tugas mereka amat berat. Bakan ada sejumlah relawan yang kemudian meninggal karena sapuan awan panas Gunung Merapi.

Kiranya, ucapan Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November ini, pantas dipersembahkan kepada mereka, para pahlawan dari Gunung Merapi.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas