Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Ada Korban Letusan Gunung Lokon

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) DR Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan,

Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Tak Ada Korban Letusan Gunung Lokon
/TRIBUN Manado/Rizky Adriansyah
Gumpalan abu vulkanik Gunung Lokon, Tomohon, Sulawesi Utara menjulang hingga ketinggian 1500 meter, Jumat (15/7/2011). Kota Tomohon tidak terancam abu vulkanik karena tiupan angin yang mengarah ke barat, menjauhi pemukiman penduduk. (TRIBUN Manado/Rizky Adriansyah) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) DR Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, hingga sore hari ini, pukul 18.00 WIB, Jumat (15/07/2011), jumlah pengungsi mencapai 4.554 jiwa atau 1.255 KK.

Dijelaskan, pengungsi tersebar di 6 pos pengungsian yaitu:

1. SMA Kristen I terdapat 1.351 jiwa (Laki 707, Perempuan 645), 381 KK.
2. SMK Kristen 2 terdapat 496 jiwa (L:241, P:255), 136 KK.
3. SMA Kristen binsus terdapat 512 Jiwa (L:257,P:255), 149 KK
4. SMP 1 Tomohon L:479, P:475=954 jiwa, 249 KK
5. SD Gemim L:174, P:173=347 jiwa, 96 KK
6. Taman kota L: 452, P:431=883 jiwa, 244 KK

"Hingga saat ini belum ada laporan mengenai adanya korban akibat letusan Gunung Lokon. Hutan yang terbakar akibat lahar dan semburan lava telah padam pada pagi hari. Upaya penanganan saat ini masih difokuskan pada penanganan pengungsi," ujarnya kepada tribun.

Diperkirakan, katanya lagi, pada malam hari jumlah pengungsi akan bertambah karena masyarakat merasa aman di pengungsian. Logistik makanan dan obat-obatan dilaporkan hingga saat ini masih mencukupi.

"Aktivitas Gunung Lokon masih terus terjadi dengan adanya gempa vulkanik, tremor dan asap yang keluar. Namun lebih kecil dibandingkan kemarin. Monitoring terus dilakukan secara intensif oleh Pos PVMBG di Gunung Lokon," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas