Syahrul: Jangan Pisahkan Saya dengan JK
Ketua DPD I partai Golkar Sulsel sekaligus incumbent Gubernur Sulsel Syahrul Yasin
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Adin Syekhuddin
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ketua DPD I partai Golkar Sulsel sekaligus incumbent Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menepis kabar “tersendatnya” rekomendasi dari DPP Partai Golkar untuk pencalonannya di Pemilihan Gubernur Sulsel 2013 karena dilema di Pilpres 2014.
Ia memastikan tidak ada kaitannya antara rekomendasi dari DPP Partai Golkar dengan pelaksanaan Rapat Pimpinan Nasional Khusus (Rapimnasus) untuk membahas calon Presiden dari Partai Golkar di Pilpres 2013.
“Saya tidak dalam kapasitas menanggapi ini, rekomendasi (pilgub) dan rapimnasus tidak ada kaitannya. Namun bahwa saya menjunjung tinggi nama besar Pak JK dimana saja itu iya,” kata Syahrul di Kantor
Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (30/4/2012).
“Jadi jangan ada yang coba pisahkan saya dengan JK, kalau ada yang menyebarkan isu seperti itu, itu informasi yang menyesatkan. JK tidak pernah ditinggalkan oleh Golkar Sulsel, tentang pilpres saya tidak mau jawab itu,” lanjut Syahrul.
Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Muh Roem pun menepis beredarnya isu tersebut. Hasil pertemuan terakhirnya dengan DPP beberapa hari lalu memastikan rekomendasi untuk Syahrul di Pilgub Sulsel sudah aman dan tidak ada lagi masalah.
Bahkan sebelum berkas pendaftaran Syahrul di kirim ke DPP oleh DPD I Golkar Sulsel, DPP telah menyepakati Syahrul sebagai cagub dari Partai Golkar di Pilgub Sulsel 2013. “Siapa bilang, rekomendasinya sudah aman kok, bahkan sebelum berkas pendaftaran cagub dikirimkan oleh DPD I ke DPP mereka sudah ketuk palu untuk Syahrul, jadi tidak ada masalah lagi. Kalaupun belum sampai
disini (DPD I) itu persoalan teknis saja,” kata Ketua DPRD Sulsel tersebut.