Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasangan Sayang Tinjau Korban Penikaman Massa IA di Sidrap

Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang (Sayang) meninjau korban penikaman yang dilakukan Massa IA usai debat

Editor: Widiyabuana Slay
zoom-in Pasangan Sayang Tinjau Korban Penikaman Massa IA di Sidrap
TRIBUN TIMUR/ILHAM
Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang (Sayang) meninjau korban penikaman yang dilakukan Massa IA usai debat kandidat di Celebes Convetion Center (CCC) di rumah sakit Nene Malomo, Sidrap, Minggu (13/1/2013). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Rudhy

TRIBUNNEWS.COM - Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang (Sayang) meninjau korban penikaman yang dilakukan Massa IA usai debat kandidat di Celebes Convetion Center (CCC) di rumah sakit Nene Malomo, Sidrap, Minggu (13/1/2013).

Dimana korban penikaman yang di rawat di ruang ICU, terlihat masih shock dan masih terpasang sejumlah kabel-kabel monitor detak jantung.

Syahrul yang membesuk korban penusukan yang diketahui seorang pengusaha beras, turut prihatin karena apa yang dialaminya itu sebuah penindasan dan perjuangan untuk rakyat.

"Saya prihatin sama kita, dan semoga kejadian ini tidak akan terjadi kembali, dan mari kita ciptakan perdamaian," ungkap Syahrul saat membesuk H Rahman, korban penikaman tim IA.

Syahrul juga meminta kepada dokter yang menangani Rahman untuk terus dipantau perkembangan kondisi kesehatannya, dan semua biaya perawatan akan di tanggung oleh calon Gubernur Sulsel. Selama perawatannya.

Rahman korban penikaman, menjelaskan kondisinya kepada calon Gubernur Sulsel, menyatakan, saat ini kondisinya sudah membaik, akan tetapi dadanya sedikit yang dirakasan sakit.

Berita Rekomendasi

"Alhamdulillah pak saya agak baikan, karena ini perjuangan untuk rakyat yang saya lakukan, dan perjuangan saya ini tidak akan berakhir samapi disini saja, dan apa yang saya alami merupakan pengorbanan untuk rakyat, "ungkap rahman kepada gubernur Sulsel

Dan kejadiannya bermula saat dirinya ditangkap oleh oknum brimob dan meneriaki dirinya sebagai provokator, sehingga puluhan massa mengeroyok dirinya.

REGIONAL POPULER

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas