Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wali Kota Minta Aparat Cek Ditribusi Logistik Pemilih

Aparat kelurahan dan kecamatan diminta mengecek distribusi logistik agar seluruhnya tuntas hingga pada saat pemungutan suara.

Editor: Sanusi
zoom-in Wali Kota Minta Aparat Cek Ditribusi Logistik Pemilih
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sebuah spanduk bertuliskan Money Politic Jangan Coba-coba terpajang di dinding Fly Over, Makassar, Sulsel. Minggu (20/1/2013). Jelang pemungutan suara pemilihan Gubernur dan Wakil gubernur Sulsel tanggal 22 Januari rawan terjadi Money Politic. (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR) 

Laporan Wartawan Tribun Timur Edi Sumardi

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin meminta seluruh pegawai lingkup Pemkot Makassar menjaga situasi kondusif Kota Makassar selama proses politik, terutama pada pemungutan suara, Selasa (22/1/2013). Aparat kelurahan dan kecamatan diminta mengecek distribusi logistik agar seluruhnya tuntas hingga pada saat pemungutan suara.

Demikian disampaikan Ilham saat memimpin apel pagi di Balai Kota Makassar, Senin (21/1/2013).

Pada kesempatan tersebut, Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel ini menyampaikan bahwa berdasarkan kebijakan Komisi Pemilihan Umum, pemilih yang belum mendapatkan kartu dan surat undangan pemilih hingga hari pemungutan suara, dapat menggunakan KTP.

"Jajaran lurah dan kecamatan agar mengecek kesiapan dan distribusi surat suara, karena sampai H-1 ini masih banyak keluhan dari masyarakat yang belum mendapat undangan dan kartu pemilih. Ini juga harus jadi perhatian untuk dijelaskan bahwa KTP pun bisa digunakan untuk memilih asalkan telah terdaftar di DPT (daftar pemilih tetap)," ujarnya.

Pada akhir arahannya Ilham tetap meminta dukungan dan partisipasi masyarakat Makassar untuk menggunakan hak pilih, mengingat selama ini partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum khususnya di Sulsel masih berkisar 60 persen.

"Legitimasi pemimpin terukur dari tingginya partisipasi masyarakat dalam memilih, saya menghimbau agar segenap wajib pilih yang telah terdaftar untuk menggunakan hak pilihnya untuk mendongkrak tingkat keikutsertaan pemilih sebagai wujud pelaksanaan demokrasi di daerah ini," kata Ilham.

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas