Tiga Daerah Steril Kampanye
KPU Jabar mengimbau para Cagub-Cawagub agar tidak berkampanye di Kabupaten Sumedang, Kota Cirebon, dan Kota Sukabumi.
Editor: Budi Prasetyo
* Tim Sukses Lima Cagub-Cawagub Sepakati Jadwal
TRIBUNNEWS.COM BANDUNG, - KPU Jabar dan tim sukses pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur (Cagub-Cawagub) Jabar menyepakati jadwal dan pembagian lokasi kampanye pada Pilgub Jabar 2013. Kampanye akan digelar pada 7-20 Februari 2013. Terkait hal ini KPU Jabar mengimbau para Cagub-Cawagub agar tidak berkampanye di Kabupaten Sumedang, Kota Cirebon, dan Kota Sukabumi.
"Ketiga daerah itu pada saat yang bersamaan menggelar pemilihan bupati dan wali kota. Sangat mungkin calon yang diusung partai politik di pemilihan bupati dan wali kota berbeda dengan calon yang diusung di Pilgub. Hal ini berpotensi bentrok massa, untuk itu kami mengimbau Cagub-Cawagub tidak berkampanye di tiga daerah tersebut," kata Ketua Pokja Kampanye KPU Jabar Teten Setiawan di Kantor KPU Jabar, Selasa (22/1/2013).
Menurut Teten, pihaknya tidak bisa melarang jika Cagub-Cawagub ingin berkampanye di ketiga daerah tersebut. Sebab tidak ada aturan yang melarangnya. Namun demi kepentingan bersama kata Teten, sebaiknya ketiga daerah itu dibebaskan dari kampanye Pilgub.
Teten mengatakan, meski jadwal dan pembagian lokasi kampanye ini belum disahkan, namun kesepakatan pada Selasa (22/1/2013) tidak akan berubah hingga ditetapkan pada 3 Februari 2013.
"Untuk jadwal tidak akan berubah, pengesahannya tanggal 3 Februari nanti. Yang penting kampanye pasangan calon tidak akan bertabrakan dengan calon lainnya di dalam satu kabupaten/kota tertentu," kata Teten.
Menurut Teten, kampanye akan diawali dengan penyampaian visi misi pasangan calon dalam rapat paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat pada 7 Februari 2013. Setelah penyampaian visi misi, kelima pasangan calon akan diarak keliling Kota Bandung.
Pada rapat di Kantor KPU Jabar kemarin yang juga dihadiri oleh Panwaslu Jabar, disepakati selama masa kampanye pada 7-20 Februari 2013, seluruh pasangan Cagub-Cawagub berhak mendatangi kabupaten/kota yang sama di 26 kabupaten/kota sebanyak 2-3 kali.
"Nanti jadwalnya kita atur, misalnya, tanggal 9 pasangan nomor urut 1 di Bekasi, maka pasangan nomor urut 2 di Garut, nomor 3 di Bandung, nomor 4 di Cianjur dan nomor 5 di Cirebon, begitu seterusnya bergiliran. Jadi dalam sehari antarkandidat tidak akan bertemu di kabupaten/kota yang sama," kata Teten.
Menurut Teten, yang termasuk kategori kampanye adalah, kampanye terbuka, rapat umum, dialog, pemasangan alat peraga, dan pemasangan iklan kampanye di media cetak maupun elektronik. (san)
Yang Penting Tidak Berbenturan
Secara umum, tim sukses para Cagub-Cawagub menyambut baik jadwal dan pembagian zona kampanye yang telah dibuat oleh KPU Jabar. Menurut mereka, yang terpenting jadwal kampanye tidak bentrok di waktu dan tempat yang sama.
"Saya kira bagus, tidak ada jadwal yang berbenturan. Dan saya lihat apa yang dibuat KPU sudah cukup adil bagi masing-masing pasangan calon," kata anggota tim sukses pasangan Rieke-Teten, Abdy Yuhana, di Gedung KPu Jabar, Selasa (22/1/2013).
Ketua tim sukses pasangan Dikdik-Toyib, Aten Waluya mengatakan, pihaknya menghargai apa yang telah dibuat oleh KPU. Prinsipnya kata Aten, pasangan Dikdik-Toyib akan berkampanye dengan damai dan santun.
Ketua tim sukses pasangan Aher-Mizwar, Imam Budi mengatakan, yang terpenting dari jadwal ini adalah jangan sampai waktu dan tempatnya berbenturan antara pasangan calon satu dengan lainnya.
Perwakilan dari pasangan Dede-Lex dan Yance-Tatang juga tidak mempermasalahkan jadwal kampanye yang telah dibuat KPU. Mereka mengaku akan berkampanye dengan santun dan cerdas untuk menarik simpati pemilih. (san)
Baca Juga :
- Nasimah Tewas Terbakar Bersama Rumahnya 28 menit lalu
- Lukisan H Widayat yang Hilang Ternyata Diambil Anaknya 39 menit lalu
- Bangkai Ikan Paus Terdampar di Pulau Bangka 3 jam lalu