Tewas Kesetrum di Warnet Berry Gagal Ikut UN
Moh Ahlul Birri (12), siswa kelas VI Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al Hidayah, Desa Pangarangan
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM SUMENEP - Moh Ahlul Birri (12), siswa kelas VI Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al Hidayah, Desa Pangarangan, Kecamatan Kota Sumenep, tewas akibat sengatan listrik saat mencari bahan untuk persiapan Ujian Nasional (UN) di sebuah warung internet (Warnet) di Jalan KH Agus Salim, Desa Pangarangan, Sumenep, Sabtu (4/5/2013).
Korban menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan dari warnet ke rumah sakit. Diduga korban tersengat aliran listrik dari CPU komputer di warnet tersebut yang tidak ditutup dengan kabel-kabel dan perangkat lainnya terbuka.
Teman korban, Fariz Bazilli (12) menuturkan, usai turun sekolah, dia dan Moh Ahlul Birri alias Berry mampir ke Warnet Barqi yang berada di Jl KH Agus Salim Pangarangan Sumenep, tidak jauh dari sekolah korban. Tujuannya akan mencari materi bahan UN untuk siswa kelas VI SD yang akan dilaksanakan Senin (6/5/2013).
"Mungkin hanya sekitar 5 menit kami berdua duduk di warnet dan mulai membuka situs pencari contoh naskah UN, tiba-tiba Berry kejang dan berteriak minta tolong," papar Fariz.
Melihat temannya kejang, Fariz mencoba menolong tetapi ketika Fariz menyentuh tangan Berry, ia pun terkena setrum listrik yang berasal dari tubuh Berry. Untungnya segera melepaskan diri dan berteriak minta tolong kepada petugas warnet untuk mematikan aliran listriknya.
"Beberapa saat kemudian listrik padam dan Berry nampak terlepas dari sengatan lsitrik. Tetapi badannya pucat pasi dan tak sadarkan diri. Kami langsung berusaha membawa Berry ke rumah sakit dengan naik becak. Saat itu dia aku lihat bernafas," tutur Fariz.
Namun belum sampai ke rumah sakit ternyata nyawa Berry tidak tertolong dan menghembuskan nafas terakhir di tengah jalan. Sampai di rumah sakit, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.