Polres Nunukan Selidiki Enam Kasus Dugaan Korupsi
Kepala Satuan Reskrim Polres Nunukan AKP Suparno mengakui, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Kepala Satuan Reskrim Polres Nunukan AKP Suparno mengakui, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap enam kasus dugaan korupsi.
"Lidik banyak yah. Ada beberapa yang masih dalam tahap kita pengumpulan alat bukti baik dokumen, keterangan-keterangan maupun fakta di lapangan terkait pekerjaan tersebut," ujar AKP Suparno, Rabu (15/5/2013).
Dengan alasan masih dalam penyelidikan, Suparno enggan menyebutkan satu persatu kasus yang ditangani tersebut.
Sumber Tribun Kaltim (Tribunnews.com Network) menyebutkan, salah satu kasus yang tengah diselidiki Polisi menyangkut dugaan pengadaan buku fiktif di Dinas Pendidikan Nunukan. Soal informasi itu, Suparno menolak mengomentarinya.
Ia hanya bersedia menyebutkan, semua kasus yang sedang diselidiki Polisi merupakan pekerjaan yang dilaksanakan instansi di lingkungan Pemkab Nunukan.
"Pekerjaannya didanai dengan anggaran Pemerintah Kabupaten Nunukan," ujarnya.
Saat ini pihaknya belum bisa menentukan, kasus-kasus yang berpotensi untuk naik ke penyidikan.
"Belum bisa kita tentukan," ujarnya.
Suparno juga mengakui kendala yang dihadapi. Untuk menangani kasus-kasus korupsi, Polres Nunukan hanya memiliki tiga penyidik di Unit Tindak Pidana Korupsi.