Kementerian PU Gelontorkan 1 Triliun Untuk Lintas Selatan
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelontorkan dana sebesar Rp 1 triliun
Editor: Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku M Guci Syaifudin
TRIBUNNEWS.COM CIANJUR, - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelontorkan dana sebesar Rp 1 triliun sebagai tambahan dana memuluskan jalan di jalur lintas selatan Jawa Barat (Jabar).
Hal itu dikatakan Menteri PU, Djoko Kirmanto usai meresmikan Jalan Lingkar Timur Cianjur, Jumat (5/7/2013).
"Dana trilyunan itu untuk memperkuat jalan yang ada dan memperlebar jalan yang sempit. Targetnya 2013 ini sudah harus selesai," kata Djoko kepada wartawan ketika ditemui di persimpangan Cikalong.
Lebih lanjut, kata Djoko, penggelontoran dana besar tersebut bukan lah tanpa alasan. Menurut Djoko masyarakat di Indonesia khususnya di Jabar masih mengandalkan jalan sebagai sarana transportasi.
"Arus manusia sebanyak 90 persen masih melalui jalan. Dengan demikian jalan sangatpenting bagi masyarakat di Indonesia. Selain itu jalan juga didambakan semua daerah," kata Djoko.
Tak hanya jalur lintas selatan Jabar, Djoko mengatakan, rencana pembangunan jalan tol Ciawi-Sukabumi-Ciranjang juga akan segera diwujudkan. Menurutnya hal tersebut bukan sekedar wacana belaka.
"Pembicaraan itu pernah ada dan akan terus dilanjutkan. Tinggal menunggu pembebasan tanah saja. Kalau pembebasan sudah 75 persen maka sudah bisa ditender," kata Djoko.
Djoko pun mengimbau kepada masyarakat yang tanahnya akan dibebaskan guna keperluan jalan Tol Ciawi-Sukabumi-Ciranjang untuk tidak terpengaruh dengan calo tanah. Menurutnya pembelian tanah yang nantinya akan menjadi jalan tol itu akan bermanfaat bagi masyarakat.
"Yang pasti jumlah jalan di Indonesia itu masih kurang panjang. Jadi membangun jalan itu manfaatnya besar terutama mengurangi kemacetan dan memperlancar perekonomian sehingga masyarakat sejahtera," kata Djoko.
Terkait dengan Jalan Lingkar Timur Cianjur, Djoko mengatakan, jalan yang mempunyai 7,45 km itu diharapkan mempermudah aksesibilitas dan mempersingkat waktu tempuh dari Cianjur menuju Sukabumi.
"Setiap masyarakat bisa melewati jalur tersebut tanpa harus terkena macet di Kota Cianjur. Sebab saya pun merasakannya kalau lewat di Cianjur itu macetnya bukan main," kata Djoko.
Lebih lanjut, ucap Djoko, jalan tersebut juga menambah jaringan jalan sekaligus memfasilitasi tertatanya struktur pusat-pusat kegiatan di kota-kota besar. Selain itu memperlancar mobilitas arus barang dan jasa seingga berjalan efektif dan efisien.
"Mari kita jadikan Jalan Lingkar Timur Cianjur ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Djoko.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.