Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sahabat Karib Jadi Imam Salat Jenazah Eko Maulana Ali

Ratusan jemaah memadati Masjid Jamik Pangkalpinang, Selasa (30/7/2013). Mereka yang hadir tersebut hendak

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Sahabat Karib Jadi Imam Salat Jenazah Eko Maulana Ali
Bangka Pos/Resha Juhari
Salat jenazah almarhum Eko Maulana Ali di Masjid Jamik pangkalpinang, dipimpin oleh imam Haji Zainawi, sahabat almarhum saat masih menjabat menjadi Bupati Bangka. 

Laporan Wartawan Bangka Pos, Teddy Malaka

TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Ratusan jemaah memadati Masjid Jamik Pangkalpinang, Selasa (30/7/2013). Mereka yang hadir tersebut hendak mensalatkan almarhum Eko Maulana Ali, Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) yang meninggal dunia Selasa (30/7/2013) dini hari tadi karena sakit.

Jenazah Eko Maulana Ali tiba di Masjid Jamik Pangkalpinang dari rumah dinas Gubernur Bangka Belitung. Sesuai ajaran Islam, jenazah akan disalatkan terlebih dahulu sebelum dimakamkan.

Pantauan Bangka Pos (Tribunnews.com Network), saat ini salat zhuhur sedang berlangsang. Usai Zuhur, rencananya jenazah Gubernur Babel Eko Maulana Ali langsung disalatkan dan dimakamkan.

Teman akrab Gubernur Babel, H Nawi menjadi imam saat mensalatkan almarhum Eko Maulana Ali di Masjid Jamik, Pangkalpinang, Selasa (30/7/2013).

Almarhum Eko disalatkan usai salat Zuhur di Masjid Jami Pangkalpinang.

Saat dilakukannya pelaksanaan salat jenazah, Ketua MUI Babel Usman Fathan mengatakan, sebaiknya teman akrab almarhumlah yang menjadi imam.

BERITA REKOMENDASI

"Yang bagus menjadi imam salat ini baiknya teman akrabnya pak gubernur, gimana kalau pak H Nawi yang menjadi imam," kata Usman Fathan, sebelum memulai salat.

Saat pelaksanaan, H Nawi langsung mengambil alih untuk menjadi imam di salat jenazah tersebut.

Sementara itu di jalan sepanjang Masjid Jamik macet total. Kendaraan pengiring jenazah terparkir di sepanjang jalan.

Sebelumnya, jenazah Eko Maulana Ali diserahkan kepada pemerintah daerah Bangka Belitung melalui proses militer. Wakil Gubernur Bangka Belitung Rustam Effendi menjadi inspektur upacara penyerahan. Upacara melibatkan tentara TNI dari kesatuan, yakni Angkatan Laut dan Angkatan Darat.

Dari pihak keluarga adik Eko, Herwanto Suroso yang mewakili penyerahan jenazah.


"Kami serahkan jenazah, untuk dikuburkan secara militer," kata Herwanto saat upacara berlangsung, Selasa (30/7/2013) di rumah duka.

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas