Penjual Kulit Ketupat Marak di Pinggir Jalan
Puluhan penjual kulit ketupat di sejumlah pinggir jalan di Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur,
Editor: Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku M Guci Syaifudin
TRIBUNNEWS.COM CIANJUR - Puluhan penjual kulit ketupat di sejumlah pinggir jalan di Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Selasa (6/8/2013), mulai marak. Satu di antaranya terlihat di depan Masjid Agung Cianjur atau tepatnya di Jalan Siti Jenab dan Jalan Siliwangi.
Puluhan penjual kulit ketupat tersebut mencoba peruntungannya dengan menawarkan dagangannya kepada masyarakat yang melintas di kedua jalan tersebut. Ujang (26), misalnya, jauh-jauh dari Kampung Cihideng, Desa Babakan Caringin, Kecamatan Karangtengah berjualan ketupat di Jalan Silinwagi sejak pagi pukul 05.00.
"Jualannya memang baru hari ini. Karena jualan kulit ketupat di sini memang musiman. Besok juga terakhir berjualan. Hanya untuk menyambut Lebaran saja," kata Ujang kepada Tribun beberapa saat lalu.
Ujang mengaku tak sendiri berjualan di Jalan Siliwangi. Ia bersama empat rekannya menawarkan kulit ketupat yang dijual mulai dari Rp 4 ribu sampai Rp 5 ribu untuk 10 ketupat buatan tangannya. Kulit ketupat yang dijual di pinggir jalan itu pun dibuat langsung di depan para pembelinya sesuai dengan keinginan.
"Alhamdulillah lumayan juga dengan jualan seperti ini. Tahun lalu bisa megantongi Rp 400 ribu dalam dua hari. Ya daripada menganggur di rumah mending iseng tapi menghasilkan," kata Ujang seraya mengatakan di tahun ini merupakan kedua kalinya ia berjualan ketupat di pinggir jalan menjelang Lebaran. (cis)
CAPTION, BUAT KETUPAT - Puluhan penjual ketupat berjualan di depan Masjid Agung Cianjur atau tepatnya di Jalan Siti Jenab dan Jalan Siliwangi, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Selasa (6/8). mulai marak. Mereka menawarkan dagangannya dengan cara membuat ketupat sesuai keinginan para pembeli. (TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S).