Wali Kota Makassar Ancam PNS Yang Bolos
Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin mengawali masa kerja pascalibur Lebaran Idulfitri 1434
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR -- Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin mengawali masa kerja pascalibur Lebaran Idulfitri 1434 Hijriyah dengan apel pagi bersama pegawai di halaman Kantor Balai Kota Makassar, Senin (12/8/2013).
Ilham meminta seluruh jajaran sekretariat kota untuk mengefektifkan kinerja mulai hari ini juga. "Harus memberikan pelayanan bagi seluruh lapisan masyarakat kota. Bagi PNS maupun honorer, jangan menambah waktu liburnya mengingat waktu libur bersama yang diberikan pemerintah sudah sangat panjang," kata Ilham saat sambutan.
Wali kota dua periode ini, mengancam akan memberikan sanksi tegas bagi setiap PNS yang kedapatan masih menambah hari libur. Menurutnya hal tersebut terukur dari pengisian absensi yang diedarkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) serta sistem scanning yang diterapkan di kantor yang berlokasi di Jl Ahmad Yani ini.
"Kita mentoleransi absensi hingga pukul 08.30 wita, bila hingga waktu itu pegawai kedapatan tidak hadir atau bahkan seharian tidak masuk kantor maka sanksi tegas siap menanti mereka,
sesuai dengan aturan kepegawaian yang berlaku, bisa diambil berbagai tindakan dari sanksi ringan seperti penundaan Kenaikan Gaji Berkala hingga sanksi yang paling berat yakni pemecatan. Ini juga kita lihat dari rekam jejak pegawai yang bersangkutan pada tahun-tahun sebelumnya," jelas Aco sapaan Ilham.
Kegiatan diakhiri dengan halal bi halal, Ilham nampak menyalami satu persatu pegawai yang telah antre untuk bermaaf-maafan dengan suami Aliyah Mustika tersebut.
Selanjutnya, Ilham bersama BKD melakukan inspeksi mendadak di beberapa kecamatan yang diawali di Kecamatan Ujung Pandang dan dilanjutkan ke kantor Gabungan Dinas yang berada di bilangan jalan Urip Sumiharjo.