Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Belitung Merasa Terancam dengan Maraknya Aksi Penembakan

Maraknya kasus penembakan terhadap polisi akhir-akhir ini, membuat anggota Polri khawatir dan merasa terancam.

zoom-in Polisi Belitung Merasa Terancam dengan Maraknya Aksi Penembakan
WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN
Jenazah Aiptu Koes Hendratno dilepas rekan-rekan sejawatnya, dalam sebuah upacara di rumah duka di Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (17/8/2013). 

Laporan Wartawan Bangka Pos, Al Adhi Setyanto

TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Maraknya kasus penembakan terhadap polisi akhir-akhir ini, membuat anggota Polri khawatir dan merasa terancam.

Anggota Polres Belitung Bripka Heriyadi, adalah salah satu anggota Polri yang khawatir dengan maraknya aksi penembakan terhadap polisi.

Terlebih, menurut pria yang menjabat Kaur Identifikasi Polres Belitung, penyerangan dikaitkan dengan kelompok teroris yang diduga mengejar target anggota Polri.

Heriyadi mengaku pasrah dan menyerahkan diri ke Tuhan yang Maha Esa. Ia juga berharap kelompok teroris yang diduga melakukan sejumlah serangan, segera menyadari tindakannya dan kembali ke jalan yang benar.

"Kondisi saat ini sangat membuat tidak nyaman dan jadi ancaman buat kami (anggota Polri), dan buat pribadiku sendiri," ujar Heriyadi kepada bangkapos.com (Tribun Network), Minggu (18/8/2013).

Heriyadi mengimbau rekan-rekannya meningkatkan kewaspadaan, terhadap kemungkinan peristiwa tersebut terjadi di Belitung.

Berita Rekomendasi

Belitung hingga kini dianggap sebagai daerah yang kondusif. Namun, Heriyadi mengingatkan rekan-rekannya agar tidak terlena dengan kondisi saat ini. (*)

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas