Penumpang Bus Dibius, Perhiasaan Raib
Aksi kejahatan di atas bus, kembali terjadi. Kali ini penumpang bus, jurusan Malang-Blitar, Kristin (60), jadi korban pembiusan
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM , BLITAR - Aksi kejahatan di atas bus, kembali terjadi. Kali ini penumpang bus, jurusan Malang-Blitar, Kristin (60), jadi korban pembiusan, Rabu (21/8/2013) dini hari.
Diduga korban dibius antara di Terminal Arjosari, Malang atau di atas bus. Itu belum diketahui jelas karena hingga Rabu siang pukul 14.30 WIB, korban yang asal Garut, Jabar ini kondisinya masih lemah dan belum bisa ditanyai jelas. Saat korban yang sendirian itu dibawa Polres Blitar Kota, untuk menunggu sadarnya.
Kompol Totok Widiarto, Kapolsek Sanan Wetan, menuturkan, kejadian ini bermula dari korban pulang dari rumah familinya di Kecamatan Sukun, Kota Malang. Korban naik bus jurusan Blitar, di Terminal Arjosari sekitar pukul 02.00 WIB. Rencananya, ia akan transit di Terminal Patria, Blitar, untuk melanjutkan perjalanan pulang dengan naik bus Pahala Kencana, jurusan Bandung.
Namun, sekitar pukul 05.15 WIB, korban ditemukan tertidur pulas di dalam bus. Saat itu, bus yang ditumpanginya sudah parkir lama di Terminal Patria.
"Ia tidur di bangku bus dan sulit dibangunkan oleh kondekturnya," kata Totok.
Setelah dibangunkan oleh kondektur busnya, Bambang Triatmoro (51), korban terlihat bingung dan seakan-akan tak tahu arah. Sejurus kemudian, wanita berparas ayu dengan dandanan yang cukup bagus itu mencari tasnya. Namun, tasnya tak ditemukan sehingga kian membuatnya lemas. Sebab, tasnya itu berisi surat-surat penting, seperti KTP, ATM, handphone, Blackberry, uang Rp 250 ribu, dan perhiasaan.
"Saya sempat membantu mencarikan, namun tak ditemukan. Anehnya, saat kami membantu mencarikan tasnya, korban yang di duduk di bangku terminal, kembali tertidur pulas," ungkap Bambang.
Akhirnya, petugas Polsek Sanan Wetan datang dan membawanya ke polsek, dengan kondisi masih tertidur pulas. "Kalau melihat kondisi korban, sepertinya ia kena bius," tambah Totok.
Sementara, menurut kondektur bus, Bambang, korban diketahui duduk di bangku bus sebelah kiri dan berada di deretan kelima dari depan. Seingat Bambang, korban duduk bersebelahan dengan pria yang memakai jaket. Kelihatannya, selama perjalanan, antara korban dengan pria yang berusia sekitar 50 tahun itu asyik ngobrol.
"Saya nggak curiga dini hari itu karena mereka terlihat akrab dan asyik ngobrol. Seingat saya, lelaki itu naik sama-sama dari Terminal Arjosari dan turun di tengah jalan, tepatnya di Desa Jatikerto, Kecamatan Sumberpucung, Kab Malang, meski tiketnya turun di Blitar," tuturnya.
Hingga kini, petugas belum mengetahui berapa kerugian yang dialami korban karena belum bisa diperiksa. Namun anehnya, perhiasaan yang dikenakan, seperti kalung masih ada.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.