Mencoblos Sambil Merasakan Era Perjuangan
Terlihat, sebuah tempat pemungutan suara yang dihias sedemikian rupa hingga menimbulkan suasana era perjuangan.
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,KEDIRI--Ada yang unik terlihat di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, saat warga sekitar ingin menggunakan hak suaranya pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur hari ini, Kamis (29/8/2013). Terlihat, sebuah tempat pemungutan suara yang dihias sedemikian rupa hingga menimbulkan suasana era perjuangan.
Interior TPS 08 yang berlokasi di kawasan Perumahan Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, didesain untuk menciptakan suasana masa perang kemerdakaan. Sementara itu di bagian luarnya, dipajang berbagai replika persenjataan, seperti meriam dan peluncur roket. Dibangun juga benteng yang tersusun dari tumpukan karung goni.
Sedangkan saat memasukinya, terlihat meja-meja yang ditata sejajar dengan pemandangan berkas dokumen di atasnya. Pada dinding yang terbuat dari anyaman bambu itu juga diwarnai aneka mural bertuliskan slogan-slogan perjuangan.
Pemandangan itu dipadu dengan penampilan para tujuh petugas PPS dan Linmas yang mengenakan seragam tentara sehingga timbul kesan seperti markas tentara.
Joko Siswanto, salah satu petugas PPS itu mengaku membutuhkan waktu seminggu dan biaya sekitar Rp 5.000.000 untuk dapat menghadirkan TPS unik itu. Tujuan berpenampilan seperti itu dalam pesta demokrasi ini, Siswanto menuturkan, untuk mengingatkan generasi muda akan pentingnya mengingat sejarah. Terutama jasa para pahlawan yang gugur demi mendapatkan kemerdekaan.
"Karena momentumnya pas hari kemerdekaan, maka pesta rakyat ini juga kita ekspresikan dengan nuansa perjuangan. Dan yang paling penting untuk menggaet datangnya pemilih," kata Siswanto.
Siswanto menambahkan, di TPS itu terdapat 276 nama yang masuk dalam daftar pemilih tetap. Jika pada waktu yang ditentukan jumlah pemilih yang datang masih minim, pihaknya juga sudah mengantisipasinya.
"Kita akan lakukan patroli keliling ke tiap-tiap gang dengan menggunakan sirine. Seperti saat peringatan detik-detik proklamasi," pungkasnya.
Menurutnya, disiapkan juga aneka ragam doorprize untuk para pemilih yang pengundiannya dilakukan setelah pemilihan berakhir.
Bila warga Kabupaten Kediri hanya mengikuti pemilihan Gubernur Jawa Timur saja, warga Kota Kediri juga menggelar Pemilihan Wali Kota Kediri.