Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tribun Network Resmikan Sekolah di Pulau Terpencil Mentawai

Warga Mangkaulu menyambut baik dan berterima kasih atas pembangunan sekolah di desa mereka

Penulis: Domu D. Ambarita
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tribun Network Resmikan Sekolah di Pulau Terpencil Mentawai
TRIBUNNEWS/DOMU D AMBARITA
Group Director of Regional Newspaper Kompas Gramedia, Herman Darmo (dua kanan) meresmikan bangunan SD Santo Vincentius Filial Mangkaulu, Desa Sinaka, Kecamatan Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Selasa (24/9/2013). Acara peresmian juga dihadiri Design and Development Manager Land and Building KG, Agus Riyanto (kiri), Vice Group Director of Regional Newspaper KG, Sentrijanto (tengah), Pastor Paroki Santa Maria Assumpta Sikakap, FX Pei Hurrint Pr (kanan), dan Ketua Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi Keuskupan Padang, Pastor Alexius Sudarmanto Pr (dua kiri). TRIBUNNEWS/DOMU D AMBARITA 

"Mengapa bukan televisi, motor atau pakaian mewah itu yang kami imbau pembaca untuk bantu? Kami memilih sarana pendidikan, sekolah, supaya sesuai dengan misi-visi kami yakni mencerdaskan kehidupan bangsa," ujar Herman Darmo.

Sama seperti imbauan romo, Herman berharap, segera setelah bangunan sekolah dioperasikan, tidak ada lagi anak-anak yang tidak sekolah.

"Kami berharap, semua anak-anak desa ini dapat bersekolah, karena sekolah sudah dekat," katanya.

Peletakan batu pertama pembangunan gedung SD Santo Vincentius Filial Mangkaulu, Desa Sinaka, Kecamatan Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat dilakukan, Selasa 26 Februari 2013.

Bangunan semi gedung empat ruangan diresmikan Group Director of Regional Newspaper Kompas Gramedia Herman Darmo. Pengelolaan sekolah diserahkan kepada Yayasan Santo Vincentius, Filial Mangkaulu di bawah Keuskupan Padang.
Hadir juga Vice Group Director of Regional Newspaper KG Sentrijanto, Design and Development Manager Land and Building KG Agus Riyanto. Rombongan berangkat dari Jakarta Senin (24/9/2013). Dari Padang, perjalanan ditempuh menggunakan kapal laut carteran yang ditempuh dalam perjalanan 17 hingga 18 jam.

Bupati Mentawai berhalangan hadir, dan diwakili Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudyaan Kabupaten Kepulauan Mentawai Dominikus Saleleubaja, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Sikakap Frans Sakeletuk, Kepala
Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Pagai Selatan Firman Saleleubaja, dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Pagai Utara Agus Lamar. Rombongan Saleleubaja terlambat tiba di lokasi karena boat tidak dapat menembus sungai
yang terlanjur surut, Selasa menjelang siang. (tribunnews/amb)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas