Buruh Unjuk Rasa di Kantor Bupati Deliserdang
Para buruh aliansi buruh sumut (ABS) kembali melakukan aksi unjuk rasa didepan Kantor Bupati Deliserdang,
Editor: Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUNNEWS.COM LUBUK PAKAM- Para buruh yang tergabung dalam aliansi buruh sumut (ABS) kembali melakukan aksi unjuk rasa didepan Kantor Bupati Deliserdang, Rabu, (30/10/2013). Sama dengan tuntutan buruh yang lainnya mereka juga menuntut agar pemerintah bisa menaikkan upah mereka sebesar 50 persen. Saat melakukan aksi para buruh tampak tertib karena juga mendapat pengawalan yang ketat dari pihak kepolisian.
Kordinator aksi dari DPP SBMI Mandiri, Andika Sukma Halawa mengatakan sudah selayaknya gaji buruh ditingkatkan ditengah makin mahalnya harga kebutuhan ekonomi. Mereka berharap Pemerintah bisa lebih memperhatikan kesejahteraan buruh untuk ditahun mendatang.
Beragam persoalan mereka ungkapkan saat aksi unjuk rasa damai ini, mulai dari persoalan outscorsing dan persoalan sikap dari perusahaan perusahaan yang selalu melakukan penindasan terhadap pekerjanya.
"Tolak Inpres upah murah sekarang juga, buruh jangan lagi ditindas. Kita berharap pengusaha yang bandel bisa ditangkap untuk selanjutnya di Pidanakan. Jangan ada lagi outscorsing angkat buruh menjadi karyawan tetap jika memang sudah memenuhi syarat,"kata Sukma.
Aspirasi para buruh yang melakukan aksi diterima oleh Asisten I Pemkab Deliserdang, Syafrullah dan Naibaho dari Disnaker Deliserdang. Saat itu Syafrullah mengatakan akan menyampaikan aspirasi massa kepada pimpinannya.
"Gak semuanya bisa kita selesaikan, karena ada persoalan nasional. Kalau Inpres itu Pemerintah Pusat yang bisa menyelesaikannya. Meski demikian kita akan sampaikan hal ini kepada Pimpinan,"kata Syafrullah.
Setelah diterima aspirasinya para buruh membubarkan diri dengan tertib.(dra/tribun-medan.com)