Mata Emas Dewa Kuil Shri Mariamman Digondol Maling
Kegayengan dan kesakralan Kuil Shri Mariamman, di Jalan HM Said, Kampung Durian, Medan, Sumatera Utara, terkoyak oleh sekawanan pencuri.
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kegayengan dan kesakralan Kuil Shri Mariamman, di Jalan HM Said, Kampung Durian, Medan, Sumatera Utara, terkoyak oleh sekawanan pencuri.
Kuil Hindu tertua di Medan tersebut, diubrak-abrik sekawanan pencuri pada pada Kamis (31/10/2013) pagi. Sanggara, pendeta kuil tersebut, mendapati sejumlah barang berharga dan memiliki nilai kesucian raib. Termasuk bola mata patung dewa yang terbuat dari emas.
"Setiap hari, saya yang bertugas di kuil ini. Membuka, menutup, membersihkan, serta melayani umat yang beridah. Kamis pagi, seperti biasa, saya datang untuk membuka kuil. Kebetulan rumah saya tidak jauh dari sini. Mulanya saya tidak sadar kalau kuil ini sudah dibobol. Saya baru curiga saat melihat pintu belakang terbuka," kata Sanggara.
Sanggara menyebut, pintu belakang kuil itu memang tidak pernah dikunci. Pintu itu, sekadar ditutup karena perangkat kuncinya rusak.
Menurut Sanggara, selain ada tembok setinggi kurang lebih tiga meter, mereka meyakini ada kekuatan yang melindungi kuil sehingga tidak mengkhawatirkan kemungkinan pembobolan.
"Dulu pernah ada yang mencoba masuk untuk mencuri di kuil. Pencuri itu mendapat celaka. Tangannya patah. Tidak jelas bagaimana kejadiannya. Tahu-tahu terjatuh dan patah," kata Sanggara yang dibenarkan Surya, pengurus kuil yang lain.