Laporan Wartawan Tribun Jateng Alfi M Muhamad

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Demak semalaman, membuat Kampung Tanubayan terendam sekitar selutut orang dewasa, Senin (10/3/2014).

Hal tersebut terjadi akibat luapan parit lantaran posisi Kampung Tanubayan di Desa Bintoro Demak lebih rendah dibanding saluran drainase.

Menurut seorang warga Kampung Tanubayan, Suharyadi yang nekat menyebrang dengan mengendarai motor, air banjir mulai masuk Senin (10/3/2014) dini hari ke perumahan warga.

Suharyadi yang hendak pergi bekerja, nekat menerobos genangan air dengan sepeda motor miliknya.

"Sudah empat kali ini, banjir tinggi sampai lutut di rumah saya, gara-gara hujan deras semalam. Dari jalan ujung sana kira-kira satu kilometer ya tergenang air seperti ini," ujar Suharyadi, yang tengah melipat mantel di jalanan yang kering.

Suharyadi nekat menerobos genangan air karena dirinya tidak ingin memutar.

"Kalau lewat jalan lain jauhnya dua kalilipat. Ini saja saya izin masuk siang," ujar pria yang bekerja sebagai buruh pabrik itu.