Jihandak Polda Bali Amankan Koper Tak Bertuan
Staff Zando Consultants, Luh Suryani saat datang ke kantor untuk bekerja menemukan koper tergeletak di depan kantornya yang ia duga berisi bom
Editor: Yulis Sulistyawan
Laporan Wartawan Tribun, Zaenal Nur Arifin
TRIBUNNEWS.COM, BADUNG - Staff Zando Consultants, Luh Suryani saat datang ke kantor untuk bekerja menemukan koper tergeletak di depan kantornya. Koper berwarna hitam itu ditemukan selasa (25/3/2014) sekitar Pukul 08.15 wita di Jl raya Kerobokan no 91 blok C.
Luh Suryani merasa ketakutan melihat koper tidak bertuan itu. Ia pun melaporkannya kepada temannya yang merupakan perwira polisi. Selanjutnya ia melaporkan kepada Bos-nya Zando Consultants.
Kapolres Badung AKBP Komang Suartana mengatakan, pihaknya menerima laporan penemuan adanya koper hitam tidak bertuan sekitar pukul 08.30 wita. Dari laporan itu kami langsung mengamankan TKP dan memasang garis polisi di depan kantor Zando Consultants.
Suartana menambahkan, Polres Badung selanjutnya melaporkan temuan itu ke Tim Gegana Polda Bali. Tim gegana Polda langsung menerjunkan satu mobil Jihandak dan delapan orang personil.
Evakuasi penemuan koper hitam dilakukan sekitar 11.45 wita. Tim gegana lengkap menggunakan pakaian anti bom langsung memeriksa koper itu. Pemeriksaan sampai tiga kali untuk memastikan apakah positif ada bahan peledak atau tidak di dalam koper itu.
Sekitar pukul 12.30 wita tim gegana berhasil memastikan bahwa koper itu tidak ada bahan peledak atau bom. Setelah dibuka koper itu ternyata berisi pakaian dalam, kaus, celana dalam, kacamata hitam, dan sejumlah uang mata uang asing.
Saat ini barang bukti koper diamankan tim Gegana Polda Bali. Untuk pemeriksaan lebih lanjut barang bukti dibawa ke markas Gegana Polda Bali.