Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Arca Kuno Ditemukan Warga Magelang saat Menggali Tanah

Dua buah arca yang diduga merupakan peninggalan zaman Hindu ditemukan di Dusun Candi, Desa Ringin Anom, Kecamatan Tempuran

Editor: Yulis Sulistyawan
zoom-in Dua Arca Kuno Ditemukan Warga Magelang saat Menggali Tanah
TRIBUN JOGJA/AGUNG ISMIYANTO
Dua buah arca yang diduga merupakan peninggalan zaman Hindu ditemukan di Dusun Candi, Desa Ringin Anom, Kecamatan Tempuran, Selasa (22/4/2014) 

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Agung Ismiyanto

TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Dua buah arca yang diduga merupakan peninggalan zaman Hindu ditemukan di Dusun Candi, Desa Ringin Anom, Kecamatan Tempuran, Selasa (22/4/2014).

Dua buah arca tersebut berupa arca nandi atau lembu berukuran kecil dan fragmen arca dewa Hindu. Temuan tersebut sempat menggemparkan warga setempat.

Penemu arca, Jamaludin (29) mengaku kaget saat cangkulnya mengenai benda menyerupai batu. Warga Dusun Candi, Desa Ringin Anom, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang ini saat itu sedang menggali tanah untuk bahan baku bata.

"Saya sempat takut saat menggali benda itu. Awalnya saya mengira itu sebuah bongkahan batu biasa. Ternyata saat dicuci itu patung," kata Jamaludin.

Dua arca itu ditemukan sekitar pukul 07.00. Kala penggalian itu, Jamal bersama dua orang lainnya yakni Yulianto dan Mat Fadilan, yang merupakan pemilik lahan pembuatan batu bata. Mereka kemudian menghentikan pekerjaan membuat batu bata dan fokus pada penggalian arca.

Usai menemukan arca lembu, ujarnya, teman Jamal, Yulianto juga akhirnya menemukan arca lain yang berupa dewa Hindu berukuran kecil. Arca Dewa yang terpotong di bagian kepala dan tangan kirinya tersebut ditemukan pada jarak sekitar setengah meter dari temuan arca nandi.

Berita Rekomendasi

Kedua arca itu kemudian diangkat dan dicuci oleh masyarakat setempat. Beberapa warga diantaranya kemudian melaporkan kejadian ini pada polsek setempat.

"Kami takut usai menemukan arca ini. Soalnya menurut orang tua, biasanya kalau benda-benda semacam ini diambil akan kualat," jelasnya. (Tribunjogja.com)

Tags:
Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas