TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil akan melanjutkan program mempekerjakan gelandangan dan pengemis sebagai penyapu jalan dan loper koran.

"Untuk mengurangi dan mengentaskan pengemis dan anak jalanan salah satunya mempekerjakannya," ujar Emil panggilan akrab Ridwan Kamil di Balai Kota, Rabu (28/5).

Menurut Emil, dengan program penyapu jalan dan koper koran cukup efektif mengurangi jumlah pengemis di jalanan.

Selain itu, lanjut Emil, pihaknya akan mengintensifkan kerja sama dengan pihak TNI untuk mengadakan pembinaan dan pelatihan di Cisarua, Lembang. Tujuannya agar mereka memliki keterampilan dan tenaga kerja siap pakai.

Emi mengatakan, program penyapu jalanan membersihkan 50 titik di Kota Bandung. "Anak jalanan di bawah umur tidak akan dipekerjakan sebagai penyapu jalan, anak jalanan akan dimasukkan ke panti asuhan," ujar Emil.

Emil mengaku dirinya sudah mengadopsi empat orang anak, dan memberikan bea siswa. Menurut Emil, dari empat anak hanya satu orang yang bertahan bersekolah sedangkan tiga anak kembali ke jalanan.

Sementara, menanggapi program satu titik lampu merah satu petugas untuk menghalau anak jalanan tidak jalan karena petugas satpol PP yang harusnya menjaga, tengah sibuk melakukan banyak penertiban. (tsm)