- Jokowi Kunjungi Posko Penungsi Sinabung

TRIBUNNEWS.COM.MEDAN, - Calon presiden (capres) Prabowo Subianto dan Joko Widodo akan berada di Medan, Selasa (10/6/2014), hari ini.

Prabowo dijadwalkan tiba di Bandara Kualanamu, pukul 09.00 WIB. Sedangkan Jokowi diperkirakan tiba di Bandara Kualanamu lebih dulu.

Ajib Shah, Ketua Harian Tim Pemenangan Prabowo-Hatta di Sumut, mengakui semula Prabowo direncanakan berkunjung ke Sumut, Rabu (11/6/2014). 

"Pak Prabowo diagendakan sampai di Kualanamu pukul 09.00. Setelah acara di Medan, langsung berangkat ke Aceh. Adaperubahan jadwal dari pusat, sehingga Pak Prabowo tak bisa berlama-lama di Medan," ujar Ajib, via seluler, Senin malam.

Ia mengatakan Prabowo akan melantik tim pemenangan Sumut, lalu mengikuti kampanye dialogis yang dihadiri tokoh-tokoh pendukung, partai pendukung, dan tim pemenangan.

"Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Gedung Serbaguna Jalan Pancing. Kegiatan tidak terbuka untuk umum. Siangnya harus sudah bersiap lagi berangkat ke Aceh." 

Sedangkan Jokowi akan mengunjungi para pengungsi bencana erupsi Gunung Sinabung, Selasa (10/6).

Kandidat capres nomor urut kedua ini diperkirakan akan sampai di Kabanjahe sekitar pukul 08.00 WIB dan akan mengunjungi lokasi pengungsian di Moderamen GBKP dan Masjid Agung Kabanjahe.

"Beliau akan menjumpai para pengungsi. Mungkin nanti sekaligus menyerahkan bantuan sembako dan seng," kata anggota Tim Kampanye Joko Widodo-Jusuf Kalla Sumut, Efendi Panjaitan, Senin.
Selanjutnya, Jokowi akan bertolak ke Medan untuk melanjutkan rangkaian agenda kampanye.

Jokowi rencananya akan mampir ke lokasi ujian tryout Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Nasional di Pardede Hall Medan.

"Beliau datang untuk menyemangati para calon mahasiswa. Sebentar saja. Diusahakan tidak terlalu mengganggu tryout."

Menurutnya, ada enam ribu siswa yang mengikuti tryout di Pardede Hall. Selain siswa, di luar gedung, para relawan yang ingin berjumpa dengan Jokowi juga pasti telah menunggu.

Setelah Salat Zuhur di Masjid Agung, Medan, Jokowi berjumpa dengan para pendukungnya sekaligus berdialog kelompok profesional, tokoh agama, guru, dan perawat di Hermes Place.