Sambut Ramadan, Penjara di Semarang Disulap Jadi Catwalk
Jangan dipikir mereka mengenakan pakaian seksi mewah, mereka menampilkan pakaian muslim yang dilengkapi dengan hijab.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Ada yang berbeda di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) wanita kelas II A Semarang yang berlokasi di MGR. Soegiyopranoto, Semarang Tengah, di awal bulan Ramadan ini.
Untuk pertama kalinya, mereka berlengak-lengok di atas catwalk. Jangan dipikir mereka mengenakan pakaian seksi mewah, mereka menampilkan pakaian muslim yang dilengkapi dengan hijab.
Tidak hanya itu, mereka mendapatkan informasi atau pengetahuan bagaimana cara memakai hijab yang syar’i yang baik dan simpel melalui hijab class.
Napi Lapas wanita nampak sangat antusias mengikuti acara ini. Peraih juara pertama lomba fashion show, Putri, mengaku mendapatkan ilmu dan banyak informasi. "Banyak sekali informasi, ilmu dan pengalaman yang kami dapatkan tentang berhijab yang syar'i," ujarnya, Rabu (2/7/2014).
Kegiatan ini mengandeng Hijabers mom Community (HmC), Hiswana migas junior KAMMI Semarang dan lembaga kemanusiaan nasional PKPU.
Ira Aira selaku koordinator acara HmC menyatakan, kegiatan ini untuk memperkenalkan cara berbusana muslimah yang syar’i melalui lomba fashion show antar penghuni LP. "Kegiatan diawali agenda Lomba modifikasi jilbab, fashion show dan hijabclass," katanya.
Usia fashion show dan sharing ilmu berhijab diakhiri dengan buka puasa bersama 297 warga napi Lapas.
Sesuai tema Ramadhan kali ini, PKPU mengusung tema “Rumah di Surga”, Miftahul Surur sebagai kepala cabang PKPU Semarang berharap bahwa kegiatan di Lapas ini bukan yang terakhir kali bagi PKPU untuk dapat memberikan motivasi bahwa surga itu bisa diraih oleh siapapun.
“Mudah-mudahan predikat taqwa akan diraih kita semua, sehingga kita mempunyai salah satu kunci rumah di surga,” kata Surur.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.