Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penjahit Kasudi Tak Bisa Tidur Anaknya Ditangkap

"Dia ditangkap polisi di rumah semalam (Senin) pukul 21.00 WIB. Saat itu dia sedang tidur, setelah ada penangkapan ini saya jadi tidak bisa tidur."

Editor: Y Gustaman
zoom-in Penjahit Kasudi Tak Bisa Tidur Anaknya Ditangkap
Tribun Jateng/Adi Prianggoro
Komplotan perampas motor kepincut suara telepon perempuan yang mengaku salah sambung. Mereka tertipu karena suara perempuan tadi hanya jebakan Polrestabes Semarang. 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, A Prianggoro

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kasudi tidak bisa tidur Senin (11/8/2014) malam. Baru kali ini kepikiran terus anaknya, tak percaya karena terlibat perampasan terhadap Achmad Nur Rochim di Jembatan Simongan, Semarang, Minggu (10/8/2014).

Ia mulai percaya melihat anaknya, bersama tujuh orang seusianya memeragakan kembali tindakan perampasan terhadap Achmad di halaman Polrestabes Semarang, Selasa (12/8/2014). Kasudi satu di antara beberapa orang tua delapan tersangka pemerasan.

"Anak saya masih berusia 15 tahun, dia ditangkap polisi di rumah semalam (Senin, red) pukul 21.00 WIB. Saat itu dia sedang tidur, setelah ada penangkapan ini saya jadi tidak bisa tidur sampai pagi," kata Kasudi kepada Tribun Jateng.

Mereka ditangkap atas dugaan merampas barang Achmad. Ia menderita luka bacok di punggungnya karena melawan. Karena kalah jumlah, Achmad tak kuasa meladeni mereka yang berhasil merampas handphone.

"Saya tidak percaya anak saya ikut dalam perampasan itu. Dia sifatnya pendiam dan isinan (pemalu, red)," sambung warga asal Purwoyoso, Ngaliyan itu. Putranya yang ditangkap merupakan anak kelima dari enam bersaudara.

Ia terpaksa putus sekolah ketika duduk di kelas 2 SMP karena Kasudi tak memiliki cukup uang untuk membiayai pendidikannya. Kesehariannya, sang anak membantu Kasudi membuka usaha jahit pakaian.

BERITA TERKAIT

"Dia hanya sesekali ke luar rumah sampai larut malam. Saya tidak percaya saat diberitahu polisi kalau anak saya terlibat aksi perampasan. Saya berharap dia tidak ditahan," kata Kasudi dengan wajah menyesal, tak percaya anaknya berbuat nekat.

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas