Perwakilan Konsulat AS Kesal Tak Bisa Temui Tersangka Pembunuhan
Perwakilan Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Denpasar, Bali dan NTB, terlihat kusut karena tidak bisa menemui tersangka pembunuhan WNA.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Perwakilan Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Denpasar, Bali dan NTB, terlihat kusut karena tidak bisa menemui tersangka pembunuhan WNA, Heather Louis Mack (19) dan pacarnya Tommy Schaefer (21) yang ditahan sementara di Rutan Polda Bali.
Pantauan Tribun Bali (Tribunnews.com Network), setelah berbincang-bincang dengan petugas penjaga rutan selama 30 menit, kedua orang perwakilan, langsung pergi.
Bahkan, mereka sempat mengungkapkan sepatah kalimat kepada Tribun Bali yang hendak menanyakan maksud kedatangan, serta namanya.
"Do you know I'm here? I'm protest to police," cetusnya kepada Tribun Bali, sambil menutup pintu mobil putihnya.
Entah apa yang dimaksudkan perkataan kedua perwakilan tersebut. Namun menurut data yang dihimpun, mereka tidak bisa menemui tersangka Tommy, karena tidak seizin penyidik Polresta Denpasar. Sehingga, petugas penjaga, tidak berani memberikan izin pertemuan kedua pihak tersebut.