Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bosowa Corporindo Libatkan Tiongkok Bangun PLTU Tahap II Jenneponto.

Bosowa Corporindo akan banyak melibatkan Tiongkok sebagai mitra dalam pengembangan PLTU

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Bosowa Corporindo  Libatkan Tiongkok  Bangun PLTU  Tahap II Jenneponto.
Kontan
ILUSTRASI :PLTU Belawan Sebagai Penyelamat Sumut dari Krisis Listrik Mengalami Kerusakan 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hajrah

TRIBUNNEWS.COM,MAKASSAR- Bosowa Corporindo akan banyak melibatkan Tiongkok sebagai mitra dalam pengembangan PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap)  tahap II di Kabupaten Jenneponto.

‎Keterlibatan Tiongkok dalam pembangunan proyek ini di antaranya terkait pembiayaan yang masih melibatkan China Development Bank (CDB) serta  kontraktor pelaksana.‎

PLTU tahap II ini akan memulai dibangun 2015 mendatang.

CEO Bosowa Corporindo, Erwin Aksa mengatakan, pembangunan dilakukan melalui anak perusahaan PT Bosowa Energy.

Kata Erwin, PLTU II Jenneponto  dibangun dalam satu kawasan dengan PLTU I Bosowa berkapasitas 270 MW dengan investasi mencapai Rp 4 triliun‎.

Ia mengungkapkan bahwa , perseroannya baru memulai pembangunan mengingat izin tambahan baru disepakati.

Berita Rekomendasi

Selain itu kata dia, listrik yang dihasilkan dari PLTU II Jeneponto nantinya juga akan dijual ke PLN sesuai rapat perjanjian kerjasama penjualan.

Hanya saja, ia belum memastikan harga yang dipatok dan sampai saat ini masih dalam tahap negosiasi.

"Mudah mudahan dalam waktu dekat ada kesepakatan harga," ujarnya, Rabu (17/9/2014).

Menurut Erwin, investasi dibidang kelistirkan menjadi solusi bagi kemajuan daerah.

Pasalnya kebutuhan listrik terus mengalami pertumbuhan mencapai 10 persen setiap tahun atau rata-rata 100 MW per tahunnya.


Makanya ia meminta dukungan kepada pemerintah daerah agar kebijakan dan regulasi lebih berpihak ke sektor swasta melalui kerjasama privat partnership.

Dengan melibatkan banyak pihak swasta, Erwin optimistis era industrialisasi di Sulsel sebagai pusat kawasan Timur dapat tercapai.

Sekadar diketahui berdasarkan data dari PLN Wilayah Sultanbatara saat ini daya terpasang listrik di Sulawesi Selatan sekitar 1.200 mega watt dengan beban puncak sekitar 800 sampai 850 mega watt.

Selain PLTU, Bosowa Grup juga kembali akan melakukan ‎pengembangan pabrik semen baru di Kabupaten Maros dan pelabuhan di Kabupaten Barru.

Bosowa juga tengah melirik Kabupaten Bantaeng dalam pengembangan industri baja yang potensial di kawasan tersebut.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas