Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jambi Butuh Industri Hilir CPO dan Karet

Di Provinsi Jambi sektor perkebunan karet dan crude palm oil (CPO) merupakan peluang besar yang belum sepenuhnya dikembangkan hingga ke hilir.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Jambi Butuh Industri Hilir CPO dan Karet
Sawit 

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Dilantiknya kabinet baru yang diberi nama Kabinet Kerja diharapkan mampu memberi peningkatan pembangunan terutama di daerah. Di Jambi, sejumlah pengusaha berharap, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama kabinetnya bisa memberikan kontribusi positif lewat programnya dalam meningkatkan perekonomian Jambi. Terutama sektor infrastruktur pelabuhan dan industri hilir.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jambi, Yunus mengatakan di Provinsi Jambi sektor perkebunan karet dan crude palm oil (CPO) merupakan peluang besar yang belum sepenuhnya dikembangkan hingga ke hilir. Satu-satu yang menjadi alasan klasik karena belum adanya pelabuhan berkapasitas besar di Provinsi Jambi.

Dengan kondisi ini, diharapkan pemerintahan provinsi dengan pemerintah pusat bisa mengupayakan sektor industri hilir, serta mampu menarik minat pihak luar untuk berinvestasi di Jambi.

"Karena bila dua sektor ini bergerak maju maka ekonomi Jambi diproyeksi akan terus tumbuh dan dirasakan masyarakat. Kita di Jambi peluangnya ya sektor perkebunan, masalah infrastrukur pertama perlu perhatian dan perizinanan. Investasi sektor perkebunan indutri hilir masih terbuka dan perlu dikembangkan," kata Yunus kepada Tribun, Selasa (28/10) kemarin.

Yunus mengatakan, industri hilir perlu dikembangkan supaya Jambi tidak lagi mengandalkan pengiriman bahan mentah karet maupun CPO keluar. Jika industri hilir bisa dilakukan di dalam negeri maka keuntungan besar bisa diperoleh, peluang kerja pun meningkat.

"Ini perlu kebijakan pemerintah, karena industri hilir bisa menyerap banyak tenaga kerja, kebutuhan produk dalam negeri di sektor barang jadi bisa terpenuhi. Kita bisa tidak ketergantungan dari luar lagi," ujarnya.

Apindo optimis dengan pemerintahan baru sektor ekonomi maupun dunia usaha bisa berkembang lebih maju. Dia juga berharap dengan pemerintahan baru akan mampu meningkatkan kesejahtreraan masyarakat. Dipaparkan Yunus, jika industrial berjalan baik, maka kondisi ini akan menarik investor luar masuk untuk berinvestasi.

Berita Rekomendasi
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas