Tiga Ruang Kelas SD di Penajam Hangus Terbakar
Kebakaran melanda tiga ruang kelas SD 016 Desa Rintik, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dini hari tadi.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PENAJAM - Kebakaran melanda tiga ruang kelas SD 016 Desa Rintik, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dini hari tadi sekitar pukul 02.00. Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian setelah dua mobil PMK Babulu dibantu warga melakukan pemadaman.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU Khaeruddin menjelaskan, tiga ruang kelas tersebut memang masih terbuat dari kayu.
"Jadi yang terbakar itu ruang kelas 1, 2 dan 3," ucapnya.
Meski tiga ruang kelas hangus terbakar, buku pelajaran tidak ada yang hangus. Untuk sementara, jam pelajaran akan dibagi pagi dan siang hari sampai bangunan tersebut kembali dibangun.
"Rencananya tahun depan akan mulai kami bangun. Untuk sementara kelas paralel dimana ada siswa masuk pagi dan siang hari," jelasnya.
Kebakaran tiga ruang kelas itu diduga karena korsleting listrik. Api cepat mejalar menghanguskan ruang kelas 1, 2 dan 3 karena masih terbuat dari kayu.
Kapolres PPU AKBP Joudy Mailoor melalui Kasubag Humas Iptu Junaidi menjelaskan, hasil sementara penyelidikan penyebab kebakaran karena arus pendek. Sejumlah saksi sudah diperiksa.
Junaidi mengatakan, besaran kerugian ditaksir mencapai Rp 250 juta.
"Api bisa dipadamkan setelah petugas PMK dibantu warga datang ke lokasi kebakaran," ujar Junaidi. (samir)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.