Aparat TNI di Perbatasan RI-Timor Leste Gagalkan Penyelundupan 1.365 Liter BBM
Aparat TNI yang bertugas di perbatasan RI-Timor Leste dari Batalyon Infanteri 742 Satya Wira Yudha mengagalkan penyelundupan BBM
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM.ATAMBUA - Aparat TNI yang bertugas di perbatasan RI-Timor Leste dari Batalyon Infanteri 742 Satya Wira Yudha mengagalkan penyelundupan 1.365 liter bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak tanah, yang bakal dibawa ke Timor Leste.
Komandan Satgas Pamtas 742 Satya Wira Yudha, Letnan Kolonel Fransiscus Ari Susetio, Jumat (14/11/2014) mengatakan BBM tersebut disimpan di sebuah gubuk dan gudang penyimpanan di Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.
“Anggota kita yang berjumlah 28 orang yang dipimpin langsung oleh Wakil Komandan Satgas Pamtas Mayor Infanteri Sofwan Nizar mengamankan minyak tanah yang rencananya akan diselundupkan ke Timor Leste, Kamis (13/11/2014) kemarin. minyak tanah itu disimpan di dalam 39 jeriken berukuran 35 liter,” kata Fransiscus.
Selain mengamankan BBM tersebut, turut diamankan pula seorang penjaga BBM yakni Damin (24), warga Desa Lahurus, yang berdomisili di Desa Silawan. BBM itu diketahui adalah milik Asiku warga Desa Silawan. “Saat ini barang bukti dan pemilik BBM, serta penjaga gudang langsung diserahkan ke Kepolisian Sub Sektor Motaaain,” kata Fransiscus.