Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rapat DPR Aceh Ricuh, Ada Pemukulan, Perusakan, Caci Maki, dan Meja Dibanting

Agenda Sidang Paripurna Khusus DPRA yang berlangsung tadi malam adalah usulan penetapan pimpinan definitif dan pembentukan fraksi-fraksi Dewan.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Rapat DPR Aceh Ricuh, Ada Pemukulan, Perusakan, Caci Maki, dan Meja Dibanting
SERAMBI Indonesia/BUDI FATRIA
FOTO Kiri Atas: Ketua Sementara DPRA, Tgk Muharuddin (duduk, berpeci) dikerumuni massa pendukung Ridwan Abubakar (Nek Tu) saat berlangsung agenda usulan penetapan calon pimpinan definitif DPRA, Senin (8/12) malam di Gedung DPRA. Foto Kanan Atas : Massa yang merangsek masuk ke ruang sidang juga terlibat bentrok dengan pamtup Tgk Muharuddin, di samping bersitegang dengan salah seorang Anggota DPRA. Foto Bawah : Dalam insiden tersebut, dua meja dewan pecah kacanya dan setelah itu polisi memperketat penjagaan di gedung dewan. 

Saat suasana semakin panas, tiba-tiba sejumlah orang berpakaian preman menerobos ke dalam ruangan. Mereka langsung berdiri di samping Nek Tu yang sedang berdebat dengan Muharuddin.

Berdasarkan rekaman video yang diabadikan wartawan, seorang laki-laki berbadan tegap berkaos biru sempat menyerang dan meninju meja pimpinan sidang dan kemudian melompat-lompat menyerang siapa saja yang coba-coba menghalangi.

Laki-laki tersebut juga terdengar memaki-maki Muharuddin.

Wakil Pimpinan Sementara DPRA, Sulaiman Abda yang saat itu berada di samping Muharuddin terlihat ikut menasihati Ridwan Abubakar dan pendukungnya agar tidak emosi.

Karena amarah pendukung Ridwan Abubakar semakin memuncak, Sulaiman Abda dan beberapa anggota Dewan lainnya bangkit dari kursinya menuju ke depan ruang sidang untuk mendinginkan suasana.

Aparat keamanan DPRA yang berada di luar ruang sidang mendengar di dalam ruang sidang ada keributan langsung masuk dan menarik para pendukung Ridwan Abubakar yang sedang emosi ke luar ruang sidang.

Sulaiman Abda sempat terkena pukulan kayu di bagian tangan kanannya ketika menangkis pukulan seseorang dengan kayu papan nama ke bagian kepala Muharuddin.

Berita Rekomendasi

Rusuh di ruang sidang DPRA berhasil diatasi sekitar pukul 22.00 WIB dan selanjutnya berdasarkan rapat ketua-ketua fraksi dengan Pimpinan Sementara DPRA di ruang kerja wakil pimpinan, menyimpulkan untuk agenda usulan penetapan pimpinan definitif ditunda sampai ada pemberiatahuan lebih lanjut, sedangkan untuk sidang pengesahan pimpinan fraksi-fraksi tetap dilanjutkan.(her/nas)

Kunjungi juga :
www.serambinewstv.com | www.menatapaceh.com |
www.serambifm.com | www.prohaba.co |

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas