Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anak Saya Bukan Penjahat tapi Disiksa

"Anak saya bukan residivis, bukan penjahat, tapi disiksa sampai seperti itu," ujar Kustinah, saat ditemui di tempatnya bekerja, di Bakalan Krapyak, Ka

zoom-in Anak Saya Bukan Penjahat tapi Disiksa
tribunjateng/yayan isro roziki
Kusminah ibunda Kuswanto korban salah tangkap yang sudah terlanjur disiksa ternyata bukan penjahat. Kini Kuswanti mengadu ke Komnas HAM 

"Hampir tiap hari, ada aparat yang lalu lalang di depan rumah, kami sekeluarga merasa terteror. Bahkan, sempat ada yang datang ke rumah, marah-marah karena kasus Kuswanto kembali mencuat," kata dia.

Ditandaskan, ia mendukung langkah Kuswanto mengadu ke Jakarta. Ia berharap, Kuswanto mendapat pengobatan sampai tuntas.
"Selain itu, kami minta pelaku dihukum berat, dan biaya pengobatan yang sudah dikeluarkan diganti sepenuhnya," harap dia.

Kuswanto, mengatakan selama di Jakarta, biaya hidup dan pengobatannya ditanggung Komnas HAM dan LPSK. Menurut dia, tiga kali dalam seminggu ia berobat ke RSCM.

"Kemarin tim kuasa hukum Komnas HAM, mewakili saya, mengajukan gugatan ke pengadilan untuk biaya ganti rugi, baik materil dan immateril," ujar dia.

Selain itu, menurut informasi yang didapatnya, besok (hari ini, red) akan ada tim Propam dari Mabes Polri yang akan ke Kudus. Menyelidiki perkara yang menimpanya.

"Informasi yang saya dapat tadi begitu," katanya.

BERITA TERKAIT
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas