Anak Saya Bukan Penjahat tapi Disiksa
"Anak saya bukan residivis, bukan penjahat, tapi disiksa sampai seperti itu," ujar Kustinah, saat ditemui di tempatnya bekerja, di Bakalan Krapyak, Ka
"Hampir tiap hari, ada aparat yang lalu lalang di depan rumah, kami sekeluarga merasa terteror. Bahkan, sempat ada yang datang ke rumah, marah-marah karena kasus Kuswanto kembali mencuat," kata dia.
Ditandaskan, ia mendukung langkah Kuswanto mengadu ke Jakarta. Ia berharap, Kuswanto mendapat pengobatan sampai tuntas.
"Selain itu, kami minta pelaku dihukum berat, dan biaya pengobatan yang sudah dikeluarkan diganti sepenuhnya," harap dia.
Kuswanto, mengatakan selama di Jakarta, biaya hidup dan pengobatannya ditanggung Komnas HAM dan LPSK. Menurut dia, tiga kali dalam seminggu ia berobat ke RSCM.
"Kemarin tim kuasa hukum Komnas HAM, mewakili saya, mengajukan gugatan ke pengadilan untuk biaya ganti rugi, baik materil dan immateril," ujar dia.
Selain itu, menurut informasi yang didapatnya, besok (hari ini, red) akan ada tim Propam dari Mabes Polri yang akan ke Kudus. Menyelidiki perkara yang menimpanya.
"Informasi yang saya dapat tadi begitu," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.