Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

DPO Perampasan Tertangkap Setelah Terkena Ledakan Bondet Rakitannya

"Memang dibuat untuk dipakai sebagai senjata," ungkapnya.

zoom-in DPO Perampasan Tertangkap Setelah Terkena Ledakan Bondet Rakitannya
surya/Rahadian Bagus
DPO pelaku perampasan berhasil dibekuk polisi setelah terluka akibat ledakan bondet yang sedang dirakit oleh pelaku sendiri. 

TRIBUNNEWS.COM,PASURUAN - Yunus (30) hanya bisa menahan rasa sakit saat perawat di ruang IGD RSUD dr.Soedarsono membersihkan luka di dada dan kedua tangannya.  

Warga Dusun Ndelik, Desa Jajangwulung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan ini, baru saja terkena ledakan bondet (bom ikan) yang sedang ia rakit di rumah temannya di Desa Sapulante, Kecamatan Pasrepan.

Ia tak menyangka, bondet yang sedang ia rakit tiba-tiba meledak di tangannya.

Yunus terkapar dengan luka bakar di dada dan kedua tangannya. Akibat ledakan itu, Yunus sempat dibawa kabur dua temannya ke sebuah rumah berjarak sekitar 1 Km dari lokasi.

Namun, warga sekitar yang curiga mendengar suara ledakan bondet, kemudian menghubungi pihak kepolisian.

Akhirnya, polisi berhasil menemukan Yunus di bawah kolong tempat tidur di sebuah rumah kosong.

"Begitu mendengar ada bunyi ledakan, warga melapor ke polisi. Saat kami cek ke lokasi, pembuatnya sudah tak ada, namun ada bercak darah di sekitar lokasi. Akhirnya kami melakukan penyisiran dan menemukan Yunus di rumah kosong yang dikunci," kata Kapolsek Pasrepan AKP I Made Jayantara.

Berita Rekomendasi

Menurut Kapolsek, Yunus merupakan DPO pelaku perampasan yang biasa mempersenjatai diri dengan bondet untuk mengancam korbannya.

Bondet itu, memang sengaja dibuat Yunus untuk dipakai dalam aksi kejahatan.  

"Memang dibuat untuk dipakai sebagai senjata," ungkapnya.

Dikatakannya, Yunus dan kedua temannya sebenarnya sudah akan ditangkap. Namun, belum sempat ditangkap, pelaku sudah terkena ledakan dari bondet saat sedang merakit.

"Terakhir dia (Yunus), melakukan perampasan motor bersama dua rekannya sekitar sebulan lalu," jelasnya.

AKP I Made Jayantara mengatakan, saat ini anggotanya sedang berupaya melakukan pengejaran terhadap dua teman Yunus. Selain itu, polisi juga masih mencari pemilik rumah  yang dipakai Yunus sebagai tempat merakit bondet.

Sementara itu, Yunus mengatakan saat itu dirinya sedang merakit bondet di belakang rumah. Namun, tiba-tiba bondet yang sedang dirakitnya meledak.

"Iya, buat di halaman belakang rumah," kat Yunus sambil mengeram kesakitan. (rbp)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas