TRIBUNNEWS.COM, KENDAL- Barisan Serba Guna (Banser) Ansor Kendal Jawa Tengah akan menerjunkan sekitar 120 personelnya untuk menjaga gereja–gereja yang ada di Kabupaten Kendal.

Hal itu dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan umat Nasrani yang beribadah di gereja tersebut.

Menurut Ketua PC Ansor Kendal, Wahidin Said, banser yang akan berjaga di gereja-gereja bersama polisi dan anggota TNI akan disebarkan di 24 gereja yang ada di Kabupaten Kendal.

“Tapi kami tetap mengikuti sistem pengamanan yang dilakukan oleh TNI dan Polri. Sebab soal pengamanan, yang lebih tahu tentu TNI dan Polisi,” kata Said, Selasa (23/12/2014).

Said mengaku, penjagaan akan dilakukan mulai Rabu (24/12/2014) besok hingga tanggal 2 Januari 2015.

Sementara itu, terkait dengan pengamanan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015, Polres Kendal akan mengerahkan 364 anggota dari 754 anggotanya yang ada.

Mereka akan disebar di 24 gereja yang ada di kabupaten tersebut.

”Penjagaan ini dilakukan supaya jamaah yang mau ke gereja dan masyarakat yang mau merayakan tahun baru bisa aman dan nyaman,” kata Kapolres Kendal AKBP Harryo Sugihhartono.

Harryo menambahkan, dari 24 gereja, ada sembilan gereja yang penjagaannya akan diprioritaskan. Pasalnya, sembilan gereja itu mempunyai jamaah yang banyak. Gereja-gereja itu, ada di Kaliwungu Selatan, Kendal, Weleri, Boja, dan Sukorejo.

“Pada dasarnya, di Kabupaten Kendal, situasi dan kondisinya aman,” tambahnya.

Bupati Kendal Widya Kandi Susanti meminta kepada seluruh jajarannya untuk menjalin kerjasama yang baik dengan Kodim 0715 dan Polres Kendal sehingga situasi kondusif jelang Natal 2014 dan Tahun Baru 2015.