Pengancam TNI, Polri dan Banser NU itu Salim Mubarok Attammimi dari Malang
Faridl dan tim reporter khusus Harian SURYA pernah menulis panjang riwayat Salim dan jejaringnya di Jawa Timur.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Saat beberapa media massa masih simpang siur soal identitas pengancam TNI, Polri dan Banser NU melalui video yang diunggah di YouTube, reporter khusus Harian SURYA (Tribunnews.com Network), Miftah Faridl, langsung menyebut nama Salim Mubarok Attammimi.
"Saya mendapatkan foto eksklusif Salim Mubarok Attammimi dari kerabatnya. Ada tiga foto. Pertama, foto Salim berposes bersama seorang anak laki-lakinya yang masih berusia 9 tahun dan menenteng senjata AK-47. Kedua, foto tujuh anaknya. Ketiga, foto dua istrinya menenteng AK-47," kata Miftah Faridl, Jumat (26/12/2014) petang.
Faridl memastikan, berdasarkan perbandingan antara foto yang diterimanya dengan hasil capture video di Youtube, wajah pengancam itu adalah Salim Mubarok Attammimi.
"Bentuk mata, kelompak mata yang cenderung turun, bagian bawah telinga yang menempel, bentuk alis dan ketebalan bibirnya sangat identik.
Hanya, dalam video ini, Salim terlibat lebih bersih," kata Faridl.
Faridl dan tim reporter khusus Harian SURYA pernah menulis panjang riwayat Salim dan jejaringnya di Jawa Timur. Laporan tim reporter khusus itu dimuat di Harian SURYA edisi Rabu, 13 Agustus 2014. [LIHAT: Videonya Disini]