Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ritual Adat Dilakukan Untuk Singkirkan Tabir Gaib Tutupi Pesawat Air Asia

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (babel), juga menggunakan jasa dukun kampong atau paranormal,

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Ritual Adat  Dilakukan  Untuk Singkirkan Tabir Gaib Tutupi Pesawat Air Asia
NET
upacara ritual 

Kalau sakral dalam  tiga hari pesawat  ketemu

Laporan wartawan Pos Belitung, Al Adhi Setyanto

TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG TIMUR- Selain menggunakan tim gabungan pencarian yang dilakukan oleh pemerintah, pencarian pesawat AirAsia yang hilang kontak di wilayah Belitung Timur (Beltim), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (babel), juga menggunakan jasa dukun kampong atau paranormal, Selasa (30/12/2014).

Pencarian ini menggunakan ritual adat yang akan dilakukan para dukun dari Adat Beltim yang dipimpin Ketua Adat Beltim, HM Sae'i MS.

Menurut Sae'i, ritual tersebut bertujuan untuk membuka tabir gaib yang menyelimuti pesawat tersebut selama ini. Sehingga tim pencarian tidak bisa menemukan pesawat jenis Airbus ini dengan kasat mata.

"Jin yang nutupin ini dibuang dulu, disingkirkan. Setelah nanti dibuang semua, pesawat ini timbul," sebut Sae'i kepada Pos Belitung (bangkapos.com), Selasa (30/12/2014), pagi.

Ketua Adat Beltim, HM Sae'i MS yang merupakan ketua para dukun di Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), menyebutkan pencarian pesawat AirAsia menggunakan hal-hal gaib ini akan berhasil tergantung kesakralan ritual yang diadakan. Semakin sakral ritual tersebut, semakin cepat ditemukan.

BERITA REKOMENDASI

Sae'i mengatakan, sebelum tiga hari kedepan pesawat jenis Airbus yang hilang kontak di wilayah Beltim ini akan ditemukan. Ia berharap pesawat pembawa 155 penumpang dan kru pesawat ini benar-benar ditemukan secepatnya.

"Kalau sakral bisa tiga hari ketemu, mudah-mudahan tidak sampai tiga hari ketemu," ucap Sae'i kepada wartawan, Selasa (30/12/2014).

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas