BREAKING NEWS: Aktivis Perempuan Zohra Andi Baso Meninggal Dunia
Zohra meninggal di Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin (Unhas).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - "Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun".
Aktivis perempuan Sulawesi Selatan Zohra Andi Baso meninggal dunia, Minggu (15/3/2015) pukul 22.22 wita setelah sebelumnya mengalami kritis dan koma karena penyakit yang dideritanya.
Zohra meninggal di Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
Berdasarkan pantauan Tribun-timur.com (Tribunnews.com Network), puluhan kerabat dan rekan almarhumah sudah berada di rumah sakit.
Zohra, namanya dikenal luas di kalangan aktivis internasional. Dia pernah dicalonkan Organisasi 1000 Women for the Nobel Peace Prize 2005 bersama-sama 977 perempuan lain dari 153 negara penerima Nobel Perdamaian 2005.
Beberapa kali dia diundang sebagai pembicara berskala internasional, termasuk konferensi Sexual Rights and Moral Panic yang diadakan San Francisco State University.
Banyak aktivitas sosial yang telah dijalankan almarhumah. Diantaranya Kompas pernah memberitakan bahwa melalui Forum Pemerhati Masalah Perempuan Sulawesi Selatan dia bekerja sama dengan Partnership.
Zohra telah memberi pendidikan politik untuk 2.000 perempuan lewat forum Diskusi Kampung. Mereka lalu menjadi simpul di komunitas masing-masing. Dengan memberi pengetahuan akan hak atas akses dan kontrol terhadap jalannya pembangunan, mereka berani memosisikan diri menjadi pengawas di tingkat lokal.
Penulis: Muh. Taufik