Dihipnotus, Flores Tukar Perhiasan Emas Senilai Rp 200 Juta dengan Empat Bungkus Mie Instan
Dalam keadaan tak sadar Flores (58), menyerahkan dua batang emas seberat 50 gram, perhiasan emas 50 suku, uang tunai Rp 700 ribu dan kartu ATM
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, BATURAJA --- Dalam keadaan tak sadar Flores (58), menyerahkan dua batang emas seberat 50 gram, perhiasan emas 50 suku, uang tunai Rp 700 ribu dan kartu ATM berikut nomor PIN-nya kepada pelaku hipnotis, Minggu (26/4). Akibatnya korban mengalami kerugian mencapai Rp 200 juta.
Di hadapan polisi pemeriksanya, Senin (27/4), Flores menjelaskan, musibah yang menimpanya itu bermula dari kedatangan empat orang dua pria dan dua wanita, di kediamannya Jalan Lintas Sumatera Depan Terminal Batu Kuning Kelurahan Batu Kuning Kecamatan Baturaja Barat (26/4), sekitar pukul 08.00
Salah satu pelaku perempuan menepuk bahu belakang korban, hingga korban hilang akal sehat dan menuruti semua permintaan pelaku yang berjumlah empat orang tersebut.
Dalam aksinya pelaku menakut-nakuti korban, jika tidak mau menuruti permintaan pelaku maka anak laki-laki korban akan mendapatkan musibah.
Pelaku meminta beras, perhiasan, dan seluruh uang milik korban. Setelah semua syarat sudah disiapkan keempat pelaku tersebut lantas memberikan bungkusan kantong plastik berwarna hitam yang berisi dua botol air mineral. Kemudian ada empat bungkus mie instan.
Pelaku melarang membuka bungkusan sebelum tenggat waktu selama tiga hari. “Tapi karena saya penasaran akhirnya saya buka bungkusan tersebut," terang korban .
Menurut korban, total kerugian yang diderita korban mencapai Rp Rp 200 juta rupiah.
"Tidak hanya itu, saya juga memberikan ATM saya beserta PIN-nya. Setelah saya cek ternyata uang saya di dalam ATM Rp 6.900.000 juga telah diambil oleh mereka," kata Flores.
Kapolres OKU AKBP Dover C SIk MH melalui Kepala SPKT Aiptu I Ketut Sulastra mengatakan kasus ini sudah ditangani polisi. Petugas juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.