Berduaan di Kamar dengan Dosen, Siswi SMA Dikeluarkan dari Sekolah
Saat digerebek, siswi tersebut sedang bersama oknum dosen salah satu perguruan tinggi di Kupang.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Pos Kupang, Jumal Hauteas
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Pihak sekolah akan segera memanggil orangtua Mawar (bukan nama sebenarnya) untuk membicarakan bersama mengenai nasib Mawar yang ditangkap oleh sanak keluarganya di Home Stay yang berada di belakang Swalayan Hemart Oesapa Kupang, Rabu (3/6/2015).
Saat digerebek, siswi tersebut sedang bersama oknum dosen salah satu perguruan tinggi di Kupang, karena diduga akan melakukan hubungan layaknya suami-istri. (Baca: Oknum Dosen Berduaan dengan Siswi SMA Digerebek di Kamar Home Stay)
Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Kupang, Drs. Maxmilian Nggeolima, M.Pd menyampaikan hal ini kepada Pos Kupang (Tribunnews.com Network) saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (4/6/2015) lalu.
Dijelaskannya, pengembalian siswinya ini kepada orangtua dipastikan akan dilakukan pihak sekolah, karena tentunya siswi tersebut tidak akan berani untuk melanjutkan sekolahnya di SMAN 2 Kupang setelah peristiwa penangkapan tersebut.
"Kita akan kembalikan anaknya kepada orangtua, atau kita pindahkan ke sekolah lain, itu akan kita bicarakan bersama dengan orang tua anak ini," jelasnya.
Mengenai sistem pengawasan anak-anak sekolah di SMAN 2 Kupang, Nggeolima yang didampingi wakil kepala sekolah bidang hubungan masyarakat, Yana Mage menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pengawasan yang sangat ketat, bahkan pembinaan rutin melalui apel pagi setiap hari. Namun peristiwa ini merupakan pelajaran berharga bagi mereka untuk bisa melakukan pembinaan dan pengawasan yang lebih baik lagi ke depan.
"Saat ini memang sudah selesai ujian semester dan dalam proses ujian susulan bagi yang tidak mengikuti ujian, sehingga memang bisa jadi anaknya tidak datang sampai ke sekolah. Atau datang, tetapi hanya di sekitar sekolah, kemudian pergi sebelum jam pulang sekolah selesai," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, oknum dosen salah satu perguruan tinggi swasta di Kupang, LL, digerebek warga saat sedang berduaan dengan seorang siswi SMA di dalam sebuah kamar home stay di bilangan Lasiana-Kupang, Rabu (3/6/2015). Usai ditangkap, keduanya digiring ke Kantor Polsek Kelapa Lima.
Informasi yang dihimpun Pos Kupang (Tribunnews.com Network) di Kantor Polsek Kelapa Lima, Rabu (3/5/2015) siang, menyebutkan, sekitar pukul 10.30 Wita, warga melihat LL mengendarai mobil jenis Suzuki Katana warna putih DH 1279 AB, membawa Bunga--nama rekaan siswi SMA itu. Kedua pasangan bukan suami istri itu langsung menuju ke sebuah home stay di belakang sebuah swalayan di Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.