Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gunung Raung Semburkan Lava Pijar, 14 Penerbangan di Ngurah Rai Batal

Terdapat 11 penerbangan dari Denpasar menuju Australia harus ditunda.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Gunung Raung Semburkan Lava Pijar, 14 Penerbangan di Ngurah Rai Batal
Tribun Bali
Bandara Ngurah Rai, Denpasar Bali. 

Juru bicara biro meteorologi Australia, Jackson Browne, mengatakan kepada Australian Broadcating Corporation (ABC), letusan Gunung Raung memiliki kemungkinan kecil untuk menyebabkan awan abu besar.

“Bahkan letusan abunya sangat tipis dan tidak dapat teridentifikasi oleh citra satelit,” katanya.

Browne mengatakan, letusan-letusan lainnya telah menghasilkan abu yang membentang sepanjang berkubik-kubik kilometer dan letusan Gunung Raung ini “tidak sebanding”.

Sementara itu, Kepala Bandar Udara Wilayah IV, Yusfandri Gona menyatakan, secara teknis penerbangan jalur pesawat Australia ke Bali tidak melalui jalur W33 yang ada di kawasan Gunung Raung.

Menurutnya, penerbangan pesawat Jetstar, Virgin, Garuda Indonesia dan juga AirAsia jurusan Denpasar-Australia melalui jalur lain yang langsung menjorong ke Benua Australia tersebut.

Sehingga, dalam perhitungan teknis jalur penerbangan, jalur tersebut jauh dari titik Gunung Raung.

Menurut laporan yang dimilikinya, ketinggian debu vulkanik hanya mengganggu jalur W33.

Berita Rekomendasi

Sementara pesawat dari Jawa menuju Bali bisa melalui jalur Utara, yakni di jalur W30,W31,W32 atau melalui jalur lainnya.

Selain itu, dalam laporan penerbangan yang ia dapati, terdapat 14 pesawat dari Australia menuju Denpasar melakukan cancel (Pembatalan) penerbangan.

Alhasil, karena pesawat dari Australia tidak singgah ke Denpasar, maka penerbangan sebaliknya dari Denpasar menuju Australia juga dibatalkan.

Ke-14 penerbangan yang dicancel tersebut adalah 7 penerbangan maskapai Virgin, 6 JetStar dan laporan terakhir yang masuk ke Otban kemarin sore adalah satu penerbangan dari Australia milik Air New Zealand.

Sementara untuk penerbangan domestik, lanjut Yusfandri, penerbangan domestik dari Bali ke Jawa maupun sebaliknya masih lancar dan bisa menggunakan slot jalur yang lainnya.

"Secara teknis penentuan jalur yang layak dilalui itu harus melalui beberapa dasar laporan. Pertama BMKG melaporkan kondisi gunung dan aktivitasnya sampai sejauh mana. Selanjutnya BMKG melaporkan ke Dirjen Air Navigation (Airnav) baru Airnav berkomunikasi dengan pilot. Selanjutnya juga dari BMKG melaporkan kondisi bencana ketingkat internasional dan BMKG dari negara yang mendapatkan laporan menganalisis. Mungkin dari BMKG Australia menyatakan berbahaya dan penerbangan harus ditunda," papar Yusfandri.

Akibat penundaan 14 penerbangan Australia ini membuat stan informasi ramaii didatangi penumpang pesawat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas