Kapolda Sulselbar Pastikan Ledakan di Makassar Bukan Aksi Terorisme
Anton juga memastikan bahwa ledakan itu memakan dua korban jiwa, yakni Hj Ramlah (55) dan Sania (36).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Terkait ledakan di Perumahan Puri Pattene Permai Blok C, Kecamatan Biringkanaya, Kepala Polda Sulselbar Inspektur Jenderal Anton Setiadji memastikan bahwa ledakan itu bersumber dari bom ikan.
Menurut Anton, ledakan di lokasi itu berjarak satu kilometer dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin tempat kedatangan dan pemberangkatan Presiden Joko Widodo meresmikan pembukaan Muktamar ke-47 Muhammadiyah tidak berkaitan dengan kegiatan terorisme.
"Dari hasil penyelidikan tim Gegana, ledakan bersumber dari bom ikan. Ledakan ini tidak ada kaitannya dengan terorisme," ujar Anton.
Anton juga memastikan bahwa ledakan itu memakan dua korban jiwa, yakni Hj Ramlah (55) dan Sania (36).
"Memang kedua korban ini lakukan kegiatan pembuatan bom detonator atau bomdet untuk bom ikan," ungkapnya.
Ledakan bom ikan di Perumahan Puri Pattene Blok C-3, Kecamatan Biringkanaya, tersebut menghancurkan enam rumah warga, Senin sore. Enam rumah warga yang terbuat dari batu itu roboh.
Penulis: Kontributor Makassar, Hendra Cipto