Dedi Dores Tewas Setelah Duel dengan Salin
Kejadian yang sempat menggegerkan warga ini terjadi di sekitaran jalan raya Pagaralam-Bengkulu, tepatnya dekat Pos Pam Desa Tanjungtawang
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, EMPATLAWANG -- Dua pemuda belasan tahun asal Desa Sapapanjang, Kecamatan Muarapinang, Kabupaten Empatlawang Provinsi Sumatera Selatan terlibat perkelahian satu lawan satu (duel).
Kejadian yang sempat menggegerkan warga ini terjadi di sekitaran jalan raya Pagaralam-Bengkulu, tepatnya dekat Pos Pam Desa Tanjungtawang, Kecamatan Muarapinang, Kabupaten Empatlawang, Sumsel, Sabtu (29/8/2015) sekitar pukul 02.30.
Akibat duel maut tersebut, Dedi Dores alias Odi bin Yaman (18) meregang nyawa setelah sempat dilarikan ke RSUD Basemah Pagaralam sementara lawannya Salin bin Lukman (17) dilarikan ke RSUD Lahat yang kemudian dirujuk ke Palembang.
Informasi yang berhasil dihimpun Sripoku.com menyebutkan, kejadian berawal kedua pemuda belasan tahun ini sama-sama pulang dari pesta hajatan salah satu warga di Desa Tanjungtawang.
Saat tiba di TKP yang kondisinya sepi dan suasananya gelap terjadilah perkelahian yang sama-sama menggunakan senjata tajam.
Akibat perkelahian tersebut, Dedi Dores mengalami luka tusuk di bagian dada sebelah kiri, sementara Salin mengalami luka di bagian kepala dan tangan sebelah kiri. Keduanya sama-sama bersimbah darah. Namun Salin berhasil diselamatkan. Sedangkan Dedi Dores akhirnya meninggal setelah kehabisan darah.
Kapolres Empatlawang, AKBP Rantau Isnur Eka SIk melalui Kapolsek Muarapinang, Iptu Jara Fandri mengatakan, telah menerima laporan perkelahian dua pemuda yang menghilangkan nyawa seseorang tersebut.
Setelah mendapat laporan, pihaknya langsung mendatangi TKP dan berhasilkan mengamankan barang bukti (BB) berupa sebilah pedang.
"Kasus ini masih ditangani pihak kepolisian. Kita belum bisa memastikan motif perkelahian tersebut," ungkapnya. (Wiliem Wira Kusuma)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.