TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Arus lalu lintas di Jalan Hasanudin, Mojosari, Mojokerto merambat setelah limbah B3 tumpah dari dump truk pengangkutnya di jalan depan MAN Mojosari, Jumat (2/10/.2015) malam.

Truk yang disopiri Andi AY, 40, asal Dusun Kedawuan, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Kediri itu diangkut dari sebuah pabrik kertas di Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

"Limbah ini akan dikirim ke Kediri," kata Andi.

Namun Andi segera mengoreksi ucapannya, bahwa limbah tersebut akan dikirim ke Desa Belahan Tengah, Kecamatan Mojosari.

Tak lama kemudian, dump truk S 9383 UP meninggalkan lokasi dengan dalih mencari kendaraan lain untuk mengangkut limbah yang tumpah.

"Dump truk yang dipakai mengangkut limbah B3 bukan khusus," ujar Suparno, warga Awang awang.

Kejadian yang sempat memacetkan arus lalu lintas karena limbah yang tumpah memakan separo jalan membuat Polsek Mojosari turun.

Karena limbah dari kertas dan mengeluarkan bau kecut hingga radius 200 meter. Dikhawatirkan pengguna jalan tergelincir karena kondisi limbah kertas basah.

"Saya tidak tahu apakah limbah ini ada manifesnya atau tidak. Kami di sini hanya mengatur lalu lintas demi lancarnya jalan," terangnya.