Pendaki Ini Nekat Terobos Kebakaran Minta Tolong Tim SAR
Di tengah api berkobar di hutan Gunung Lawu, seorang pendaki bernama Dita Kurniawan turun ke bawah meminta pertolongan tim SAR.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno
TRIBUNNEWS.COM, KARANGANYAR - Humas Basarnas Solo, Yohan Tri Anggoro, mengatakan awal kronologi kejadian kebakaran di Gunung Lawu.
kejadian berawal saat sembilan pendaki asal Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ini hendak turun dari puncak menuju jalur ke Cemoro Sewu, Magetan, Minggu (18/10/2015).
"Dari informasi seorang relawan Anak Gunung Lawu, Pak Jarot, api mulai terlihat Minggu pagi pukul 07.30 WIB di pos tiga ke atas," ujar Yohan, Senin (19/10/2015).
Saat kebakaran terjadi, para pendaki ini terjebak dan tidak bisa turun ke bawah karena kobaran api cukup hebat.
Seorang pendaki bernama Dita Kurniawan nekat turun mencari bantuan ke bawah. Dita bersama rombongan berjumlah 13 orang naik dari pos Cemoro Kandang, Karanganyar, Sabtu (18/10/2015).
Saat hendak meminta pertolongan, dia bertemu pendaki lain, Maisuri Salim. Kemudian, keduanya meminta tolong tim SAR untuk melakukan penyelamataan.
"Seorang survivor nekat turun untuk mencari bantuan. Dia mengatakan tidak bisa bertemu dengan rekan lainnya kemudian mencari pertolongan dan bertemu Maisuri Salim," sambung dia.
Dari informasi ini, kemudian tim gabungan dari anggota Koramil Plaosan, Perhutani, tim SAR, relawan Anak Gunung Lawu dan masyarakat sekitar melakukan pencarian.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.