Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sumiyatun Histeris Suami dan Dua Anaknya Terbakar di Jalur Cemorosewu

Ia kehilangan tiga anggota keluarganya dalam kejadian tragis itu, yakni Sumarwan, Nanang dan Rita Septi Nurikanh

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Sumiyatun Histeris Suami dan Dua Anaknya Terbakar di Jalur Cemorosewu
Surya/Doni Prasetyo
Keluarga Sumarwan korban kebakaran Gunung Lawu yang mebinggal meratapi kepergiannya didepan kamar jenazah, Senin (19/10) 

TRIBUNNEWS.COM, NGAWI -- Suasana duka terlihat di rumah Sumarwan, warga Kelurahan Beran, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi. Istri Sumarwan, Sumiyatun, berulang kali pingsan dan histeris karena tak kuasa menahan sedih, Senin (19/10/2015).

Betapa tidak, ia kehilangan tiga anggota keluarganya dalam kejadian tragis itu, yakni Sumarwan serta dua anaknya Nanang dan Rita Septi Nurikah.

Sumarwan dikenal sebagai sosok yang baik. Ia sangat sayang kepada anak-anaknya hingga tak mampu menolak keinginan anaknya untuk naik Gunung Lawu, meski tahu sedang ada kebakaran hutan.

Widodo, warga Desa Gelung, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, yang masih keluarga Sumarwan, mengatakan, rombongan itu muncak atas ajakan Novi.

"Permintaan muncak itu sudah diajukan Novi sejak beberapa hari, sebelum kejadian itu. Novi tahu bapaknya sering muncak dan dia selain mengajak kakaknya juga mengajak Septi dan Awang (pacar Rita)," jelas Widodo yang ditemui di RSUD Dr Sayidiman, Magetan.

Sebenarnya, rombongan Sumarwan saat akan turun dari puncak Gunung Lawu, sudah dinasihati Wendy Wahyu Kurniawan, anak Widodo, yang Sabtu (17/10) juga muncak di Gunung Lawu.

"Waktu ketemu anak saya Wendy, rombongan Pak Sumarwan dinasihati agar tidak lewat jalur Cemorosewu, agar lewat Cemoro Kandang. Karena saat itu jalur Cemorosewu api sudah membesar," ujar Widodo.

Berita Rekomendasi

Saat itu, lanjut Widodo, rombongan Sumarwan kelihatanya mengiyakan. Tapi karena rombongan Wendy yang berjumlah 10 orang itu menjadwalkan turun sebelum sore, Wendy tidak tahu lagi kabar rombongan Sumarwan itu.

"Anak saya Wendy tidak menyangka yang terbakar itu rombongan Pak Sumarwan. Tapi setelah tahu seperti ini, dia (Wendy) baru bercerita," kata pengusaha tanah uruk di Bojonegoro ini.(dim/tyo/fla)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas