Warga Bersiap Sambut Jenasah Korban Tewas Tragedi Inul Vizta
Keluarga dan kerabat berkumpul di ujung Desa Lindangan, Kecamatan Tompasobaru yang membawa serta kendaraan roda dua dan roda empat milik mereka.
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan wartawan Tribun Manado Andrew Pattymahu
TRIBUNNEWS.COM, AMURANG- Saat ini ratusan warga di Kecamatan Maesaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) tengah bersiap menyambut dua korban meninggal akibat kebakaran yang melanda Karaoke Inul Vizta Manado, Minggu (25/10) dini hari.
Keluarga dan kerabat berkumpul di ujung Desa Lindangan, Kecamatan Tompasobaru yang membawa serta kendaraan roda dua dan roda empat milik mereka.
"Saya merasakan duka mendalam atas kepergian dua teman saya dari Desa Tumani yakni Cici Wowok dan Riany Walalangi," ucap Christ Sumual rekan korban.
Sebanyak lima warga Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menjadi korban peristiwa kebakaran Karaoke Inul Vizta Manado, Minggu (25/10) dini hari.
Mereka yang menjadi korban yakni Yani Langi yang tercatat sebagai warga Kecamatan Tompasobaru, Desa Tompasobaru II, Claudia Wowor dan Freddy Kalalo sepasang suami istri yang merupakan warga Kecamatan Maesaan, Desa Tumani.
Selanjutnya dua sahabat karib Cici Wowok dan Riany Walalangi yang adalah warga Desa Tambelang, Kecamatan Maesaan.