Pergantian Manajer Sriwijaya FC, Hendri Nilai Nasrun Seorang Leadership
Selain itu, Nasrun juga harus menampung bahkan meminta masukan-masukan dari pemain, pengurus, suporter, dan masyarakat umum.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Sumsel, M Syah Beni
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Pergantian manajer Sriwijaya FC (SFC) dari Robert Heri ke Nasrun Umar secara mendadak cukup mengejutkan para pecinta SFC.
Hendri Zainuddin (HZ) mantan manajer SFC sebelum Robert Heri, saat dimintai komentarnya mengatakan bahwa Nasrun Umar bisa lebih baik dari Robert Heri asalkan mampu secara cepat menciptakan pengurus yang solid.
"Pertama harus konsolidasi satu sampai tiga bulan untuk menyamakan irama bekerja," ujarnya kepada Tribunsumsel.com, Senin, (2/11/2015).
Selain itu, Nasrun juga harus menampung bahkan meminta masukan-masukan dari pemain, pengurus, suporter, dan masyarakat umum.
"Ambil masukan yang bagus. Tiga bulan kedepan menentukan langkah Nasrun Umar. Bisa tidak menyamakan ritme kerja," tambah Hendri.
Tidak hanya di internal SFC, Nasrun juga harus membangun komunikasi yang lancar dengan para pengurus PSSI.
"Jika bicara sosok. Semua orang bagus. Nasrun seorang leadership," ucapnya.
Hendri Zainuddin sendiri merupakan salah satu sosok dibalik prestasi SFC yang mentereng yang berhasil menjadi juara Copa Indonesia tahun 2008 dan 2009, Piala Liga Indonesia tahun 2010 dan 2011, Inter Island Cup 2010 dan 2012, Indonesian Super League (ISL) 2011/2012, Community Shield 2010 dan perang bintang 2012.
Penggagas Sumsel Super League (SSL) ini menjadi bagian penting SFC sejak 2008 hingga 2013 baik sebagai manajer SFC dan Direktur Teknik (Dirtek).