Tiru Adegan Saling Pukul '7 Manusia Harimau', Bocah SD di Rokan Hulu Tewas
Has, bocah kelas 1 SD, korban pengeroyokan oleh lima temannya di sekolah, akhirnya mengembuskan nafas terakhir
Editor: Sanusi
"Sebelumnya, dia selalu bermain dengan temannya dengan penuh senyuman dan tawa. Setelah kejadian itu, dia selalu murung dan tak pernah lagi terlihat ceria," paparnya.
Tak membaik
Hasrul ikut sedih melihat kondisi anak sulungnya itu. Segala pengobatan telah Hasrul upayakan untuk kesembuhan sang buah hati. Mulai medis hingga tradisional, namun kondisi Has tak kunjung membaik.
Ia juga sudah melakukan mediasi dengan sekolah, dan keluarga para pelaku guna meminta bantuan pengobatan.
Namun usahanya tidak membuahkan hasil maksimal. Karena keterbatasan biaya, Has terpaksa dirawat di rumah dengan pengobatan seadanya.
Meski keluarga sudah berupaya dengan segala cara, Tuhan berkehendak lain.
Has tak kuasa menahan derita yang sudah menderanya selama dua bulan. Bocah laki-laki itu akhirnya berpulang ke Rahmatulah.
Kepergian Has membuat keluarga terpukul. Suara tangisan keluarga, terutama sang ibu, Suliandra tak kunjung reda saat melihat jasad anaknya sebelum dikebumikan di pemakaman umum desa setempat.
Kepala SD Yayasan Islam Zaidar Yahya, Hamsanah mengatakan, sekolah turut berduka dengan kepergian Has untuk selama-lamanya.
"Saya ikut berbela sungkawa atas kepergiannya. Apalagi dia sudah saya anggap sebagai anak saya sendiri," tuturnya.
Mengenai proses hukum yang sedang berjalan, pihak sekolah akan menyerahkan sepenuhnya kepada Polres Rokan Hulu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.