Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Ada Jalan dan Makanan Pokok, Ratusan Warga Trans Geumpang 'Angkat Kaki'

Alasannya, tak betah tinggal di pegunungan itu lantaran tak ada jalan dan makanan pokok.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Tak Ada Jalan dan Makanan Pokok, Ratusan Warga Trans Geumpang 'Angkat Kaki'
Serambi
ilustrasi rumah transmigrasi 

Untuk rumah kosong, diupayakan bakal diganti orang lain.

“Sebetulnya sudah ada sertifikat, tapi belum dibagi. Kendala warga tidak betah karena jalan,” terang Kadri.

Pedahal, program awal mereka sudah dibekali menggarap lahan kopi, tanaman sayur mayur, seperti kentang dan tomat.

Jika dikeluhkan faktor jalan, kata Kadri, sebetulnya tahun ini sedang dikerjakan perbaikan yang didanai APBA sekitar Rp 4,2 miliar sepanjang 13 km.

“Kita target di sana bisa ada 500 rumah di SP III. Tetap diupayakan jadi satu kemukiman, “ kata Kadri.

Adapun pembangunan rumah transmograsi ini per unit didanai Rp 36 juta. Konstruksi rumah papan, memiliki WC, dapur, dan dua kamar tidur.

“Tujuan kita tempati warga agar memiliki rumah untuk peningkatan ekonominya,” pungkas Kadri.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas